Sejarah Sepak Bola: Diego Simeone, Mengenal Etos Juang El Cholo di Liga Italia
Sejarah Sepak Bola: Diego Simeone, Mengenal Etos Juang El Cholo di Liga Italia
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Gigih
TRIBUNNEWS - Tentu semua orang mendengar nama klub Atletico Madrid dan Diego Simeone, Jumat (20/12/2019)
Benar, kedua perpaduan tersebut di beberapa musim terakhir menjadi sorotan pecinta sepak bola di dunia dengan ciri khas permainan ngototnya.
Permainan ciamik dipadukan dengan telenta talenta menjanjikan dari penjuru dunia membuat Atletico Madrid tidak laga dipandang sebelah mata, khusunya oleh Real Madrid.
Tentu keberhasilan Atletico di beberapa musim trakhir tidak terlepas dengan pengaruh pelatihnya saat ini, Diego Simeone.
Sebeum menjadi pelati, Diego Simeone merupakan pemain yang aktif bermain di klub klub besar Eropa.
Diego Simeone yang berposisi sebagai gelandang bertahan memiliki semangat kerja dan etos juang dalam setiap laganya.
Berkat hal itu, semangat juang dan pantang menyerah ditularkan kepada Atletico Madrid ketika telah aktif menjadi pelatih.
Dilansir dari These Football Times, Diego Simeone mulai tertarik sepak bola sejak usia dini.
Sebagai gelandang bertahan, ia memiliki ciri khas permainan "pisau yang dipegang diantara giginya", memiliki arti ia dapat digunakan sebagai gelandang petarung maupun menyerang ketika dibutuhkan.
Dilansir dari Transfermarkt, Diego Simeone lahir di Buenos Aires tepatnya 28 April 1970.
Selama bekiprah sebagai pemain, Diego Simeone memperkuat total sebanyak tujuh klub.
Diantaranya Atletico Madrid, Lazio, Inter Milan, Sevlla, Pisa, dan Racing Club.
Tottal dari 516 penampilannya di level klub, Simeone berhasil mencetak 79 gol serta lima assist.
Ia mendapat julukan dari pelatihnya sebagai “Cholo” karena permainannya yang bermain enerjik membuatnya teringat dengan mantan pemain Boca Juniors bernama Carmelo Simeone yang juga memiliki julukan yang sama.