Kabar Populer Arema FC: Kenapa Singo Edan Tak Mampu Menang Lawan Semeru FC?
Selain itu, berita Arema hari ini lainnya juga menyangkut taktik yang dipakai tim rival Semeru FC untuk mengunci serangan.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
"Salah satu evaluasi yang harus harus ada itu soal opsi permainan. Kami masih harus perlu memiliki lebih dari lima opsi permainan, tidak hanya satu dua opsi saja," ujarnya.
Baca: Akui Ada Tudingan Penghianat karena Gabung Arema, Bauman: Saya Punya Keluarga untuk Dinafkahi
Baca: Kabar Populer Persebaya: Dari Jadwal Bajul Ijo Hingga Duet Tajam Makan Konate dan David da Silva
Baca: Pelatih Persipura Bisa Bikin Sylvano Comvalius Kembali Bersinar: Melempem di Arema Karena Hal Ini
Selain itu, soal penampilan Trio Amerika Latin, Gomez memaklumi jika ketiganya belum terlihat padu dalam bermain.
"Mereka baru satu minggu bergabung. Tentu perlu lebih lama beradaptasi. Tadi Malvino dapat kesempatan lebih banyak main sekitar 40 menit, sementara Elias serta Bauman bermain 20-25 menit," jelas mantan pelatih Borneo FC itu.
Sementara itu senada dengan Gomez, Hendro Siswanto pemain yang ditunjuk kapten Arema FC pada laga sore tadi mengatakan jika memang para pemain masih perlu banyak berlatih agar lebih padu.
"Seperti yang dibilang pelatih. Kami memang masih tahap persiapan tim jadi perlu banyak latihan agar lebih menyatu," tutur Hendro Siswanto.
2. Taktik Rival Mengunci Serangan
Hasil imbang di laga Arema Vs Semeru FC disambut baik oleh Pelatih Tim PON Jawa Timur, Rudy William Keeltjes.
Rudy Keeltjes mengapresiasi permainan yang ditunjukkan anak asuhnya saat laga uji coba melawan Arema FC.
Secara mengejutkan, Tim PON Jatim berhasil menahan imbang Singo Edan lewat skor 1-1.
“Saya senang. Anak-anak muda ini berhasil melawan kakak-kakaknya,” terang Rudy, setelah pertandingan, Rabu (5/2/2020).
Rudy mengatakan keberhasilan menahan imbang Arema FC tidak lepas dari strategi parkir bus yang dia ambil.
Taktik itu memang membuat Hendro Siswanto dkk kewalahan menembus pertahanan tim yang dipersiapkan untuk PON 2020 itu.
“Kalah kualitas tidak boleh main offensif. Salah sendiri mereka (Arema) nggak mau mikir. Mestinya mikir dong, strategi gini dilawan gini,” katanya.
Untuk menghadapi Arema FC, Rudy mengaku persiapan yang dilakukan timnya hanya dua kali latihan. Namun, Dimas Sukarno Putra dkk tetap tampil cemerlang.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.