Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Tak Setuju Bhayangkara FC Dijuluki Los Galacticos, Ruben Sandi: Justru Jadi Bumerang

Ruben Sanadi tak setuju pada julukan Los Galacticos karena menurutnya sebuah tim dihuni oleh pemain yang sama

Penulis: Abdul Majid
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Tak Setuju Bhayangkara FC Dijuluki Los Galacticos, Ruben Sandi: Justru Jadi Bumerang
Dok.Bhayangkara FC
Bek kiri Bhayangkara FC, Ruben Sanadi saat menjalani latihan di Stadion PTIK, Jakarta, Selasa (18/2/2020). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Bek kiri Bhayangkara FC, Ruben Sanadi tak setuju pada julukan 'Los Galacticos' yang kini tersemat pada Bhayangkara FC.

Seperti diketahui, Los Galacticos merupakan julukan Real Madrid yang dihuni pemain-pemain bintang. 

Begitu pun dengan Bhayangkara FC yang musim ini mendatangkan beberapa pemain berkualitas antara lain, Saddil Ramdani, Renan da Silva, Andik Vermansah, Ezechiel Ndouassel, Ruben Sanadi dan Achmad Jufriyanto.

Namun, Ruben Sanadi tak setuju pada julukan Los Galacticos karena menurutnya sebuah tim dihuni oleh pemain yang sama dan setiap pemain tidak boleh merasa dirinya yang paling hebat.

“Ya, itu dia sebenarnya kalau saya pribadi saya mendingan dibuang namanya tidak Los Galacticos,” kata Ruben Sanadi kepada Tribunnews saat ditemui di Stadion PTIK, Jakarta, Selasa (18/2/2020).

“Bukan beban sih namanya justru itu jadi bumerang sendiri sih karena di situ banyak pemain bintang, di situ kan kadang kita merasa kita yang paling hebat tetapi kita jangan lupa bahwa ini kan sebuah tim. Jadi saya lebih baik itu mendingan kita bicara tim itu yang paling penting,” sambungnya.

BERITA TERKAIT

Eks-kapten Persebaya Surabaya itu mengatakan bahwa sebuah tim yang bagus tidak hanya menjalin kerjasama di dalam lapangan tapi juga di luar lapangan.

Cara itu pun ia telah terapkan di Persebaya Surabaya sehingga pada musim lalu sukses finis pada peringkat kedua Liga 1 2019.

“Jadi intinya yang penting di luar lapangan itu kita harus menjadi keluarga itu yang paling penting. Bukan hanya kita datang kerja tapi tanggungjawab di luar lapangan juga harus, itu penting,” kata Ruben.

“Buat sebuah tim itu sangat penting. Itu filosofi saya dan saya sudah terapkan di Persebaya. Kita di luar lapangan tetap harmonis kita kompak pasti dalam lapangan kita kerja samanya bagus,” katanya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas