Virus Corona Buat Kualifikasi Piala Dunia 2022 Ditunda, Begini Respon Mochamad Iriawan
Pertandingan babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2022 resmi ditunda karena isu wabah virus corona.
Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Gigih
TRIBUNNEWS.COM - Pertandingan babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2022 resmi ditunda karena isu wabah virus corona.
Keputusan penundaan ini dilakukan setelah Konfederasi Sepak bola Asia (AFC) melakukan emergency meeting dengan dihadiri beberapa negara Asia Timur dan Tenggara di Kuala Lumpur pada Senin (2/3/2020).
Pertemuan ini menghasilkan keputusan untuk menunda pertandingan babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2022.
AFC kemudian mengirimkan surat hasil emergency meeting yang ditandatangani Sekjen AFC, Dato Windsor John kepada sejumlah anggota, termasuk PSSI.
Baca: Shin Tae-yong Genjot Latihan Fisik Pemain Timnas, Ada 2 Kunci Perbaiki Prestasi Sepakbola Indonesia
“Ini adalah masa yang tidak terduga dan menantang. Tapi AFC bekerja tanpa lelah untuk memantau situasi, termasuk berbagai pembatasan perjalanan sambil terus-menerus berhubungan dengan member AFC, Liga, dan klub kami," kata Dato Windsor John, Sekjen AFC dalam suratnya yang dilansir dari laman resmi PSSI.
Menanggapi penundaan ini Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan menghormati keputusan tersebut.
Iriawan juga memaklumi dan memberikan apresiasi kepada AFC yang melakukan langkah-langkah antisipatif terkait merebaknya Virus Corona.
“Timnas kita telah melakukan persiapan pada bulan lalu. Rencananya pertengahan Maret ini pun akan berkumpul kembali."
"Tapi kita sama-sama memaklumi perkembangan terakhir di dunia, yang secara langsung maupun tidak langsung berpengaruh pada aktivitas persepakbolaan. Bagaimanapun, kemanusiaan ada di atas segalanya,” kata Iriawan dilansir dari laman resmi PSSI.
Baca: Harapan Ketum PSSI Iwan Bule terhadap Liga 1 2020, Singgung Makna Persaudaraan dan Prestasi Timnas
Dengan demikian, laga Indonesia melawan tuan rumah Thailand yang telah dijadwalkan pada 26 Maret 2020, ditunda menjadi 8 Oktober 2020.
Selanjutnya laga kandang Indonesia melawan Uni Emirat Arab yang awalnya tanggal 31 Maret 2020, diubah menjadi tanggal 13 Oktober 2020.
Adapun pertandingan tandang melawan Vietnam yang sebeumnya dijadwalkan tanggal 4 Juni menjadi tanggal 12 November 2020.
Selain pertandingan kualifikasi Piala Dunia, AFC juga menunda beberapa pertandingan Liga Champions Asia.
Namun, AFC masih mengupayakan partai final Liga Champions Asia tidak mengalami perubahan jadwal.
Baca: Jelang Arema FC vs Persib Bandung Liga 1 2020, Cara Dokter Tim Pangeran Biru Mencegah Virus Corona
Laga Liga 1 2020 Ditunda Karena Virus Corona
Pertandingan sarat gengsi di pekan ke-2 Liga 1 antara Persija Jakarta melawan Persebaya Surabaya resmi ditunda.
Penundaan laga tersebut menyusul kewaspadaan terhadap virus corona.
Sedianya, pertandingan tersebut akan digelar pada Sabtu (7/3/2020) di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan, Jakarta.
Dilansir situs resmi liga-indonesia.id, PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi Liga 1 2020 memutuskan untuk menunda pertandingan tersebut.
Keputusan tersebut menyusul surat dari Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta nomor 27 Tahun 2020 tentang Peningkatan Kewaspadaan Terhadap Risiko Penularan Infeksi Corona Virus Disease (Covid-19).
Baca: Deretan Mantan Bakal Bersua di Big Match Arema Vs Persib dan Persija Vs Persebaya
Keputusan tersebut tertuang dalam surat edaran LIB kepada kedua manajemen klub dengan surat bernomor 127/LIB-KOM/III/2020 yang ditandatangani oleh Direktur Utama LIB, Cucu Sumantri.
"Menindaklanjuti surat dari Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 27 Tahun 2020 tentang Peningkatan Kewaspadaan Terhadap Risiko Penularan Infeksi Corona Virus Disease (Covid-19) tertanggal 3 Maret 2020 dan memperhatikan hasil rapat jajaran Direksi dan Komisaris PT Liga Indonesia Baru (LIB), bersama ini LIB menyampaikan penundaan pertandingan Liga 1 2020 antara PERSIJA Jakarta vs PERSEBAYA Surabaya yang seharusnya dilaksanakan pada tanggal 7 Maret 2020 di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta," bunyi surat LIB.
Penundaan pertandingan tersebut akan ditindaklanjuti dengan penjadwalan ulang oleh PT LIB.
Penjadwalan ulang pertandingan akan dilakukan PT LIB melalui koordinasi dengan pihak klub dengan waktu yang ditentukan kemudian.
Diketahui sebelumnya, dua warga Indonesia yang berdomisili di Depok, Jawa Barat dinyatakan poitif virus corona.
Pengumuman tersebut disampaikan oleh Presiden Joko Widodo dan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, Senin (2/3/2020).
(Tribunnews.com/Ipunk, Wahyu Gilang)