Live Streaming TV Online OChannel, Madura United vs Persiraja Liga 1 2020, Akses di Sini, Gratis
Live Streaming TV Online OChannel, Madura United vs Persiraja Banda Aceh, di Liga 1 2020, Akses di Sini, Gratis, Senin (9/3/2020) Pukul 18.30 WIB
Penulis: Gigih
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Madura United akan menjamu tim promosi, Persiraja Banda Aceh dalam pertandingan lanjutan Liga 1 2020, Senin (9/3/2020).
Bermain di kandang sendiri, Stadion Gelora Madura, Madura United jelas mengincar poin penuh untuk mempertahankan tren positif mereka.
Laga Madura United vs Persiraja Banda Aceh akan digelar pada pukul 18.30 WIB dan disiarkan langsung di OChannel, bisa diakses secara streaming.
Link live streaming TV Online OChannel bisa diakses di akhir berita
Tim yang dinahkodai pelatih senior, Rahmad Darmawan, mewaspadai permainan ngotot Persiraja, terlebih di laga perdana mereka sukses menahan imbang Bhayangkara FC.
"Kami sudah melihat apa yang Persiraja buat sehingga mereka bisa bermain sangat bagus melawan Bhayangkara FC."
"Tentu, kami mengantisipasi hal itu. Kami telah memepersiapkan beberapa hari ke belakang," kata Rahmad Darmawan di laman resmi Liga 1.
Pemain bertahan Fahrudin Arianto juga menyebutkan hal senada, menurutnya, para pemain harus fokus, karena meskipun berstatus tim promosi, Persiraja tetap menyimpan potensi untuk menyulitkan Madura United.
"Kami harus kerja keras lagi. Kami lupakan pertandingan kemarin untuk fokus pertandingan besok, karena, Persiraja juga tim bagus," ucap mantan bek Persija Jakarta ini.
Baca: BERITA POPULER : Persib Bandung Kalahkan Arema, Mario Gomez Minta Maaf, Robert Merasa Beruntung
Baca: Reaksi Pep Guardiola Terhadap Blunder Ederson Setelah City Kalah dari Manchester United
Sosok senior di tim Madura United, Slamet Nur Cahyo juga mewanti-wanti para rekan-rekannya untuk meredam permainan agresif tim tamu.
“Saya belum tahu permainan Persiraja. Tapi kalau lihat di pertandingan pertama mereka sangat agresif dan fight, tapi jika main luar kandang kami belum terlalu tahu,” ungkapnya.
Dia yakin racikan pelatih Rahmad Darmawan yang mengkombinasikan pemain muda dan pemain senior akan berbuah hasil positif ketika melawan Persiraja.
Slamet juga berharap pemain muda tidak canggung saat dipercaya bermain.
“Perpaduan pemain muda dan senior cukup bagus, mudah-mudahan pemain muda tidak ada yang canggung di dalam lapangan.
"Kalau sudah di lapangan sama saja, tidak ada pemain junior dan senior,” pungkasnya.
Di kubu Persiraja Banda Aceh, jarak perjalanan yang jauh, jelas menjadi masalah untuk menghadapi laga ini.
17 jam perjalanan harus ditempuh tim tamu untuk laga ini, tetapi, pelatih fisik Persiraja Banda Aceh menyebut, tidak ada masalah mengenai kebugaran pemain.
"Sampai di Madura pemain semua istirahat, jam 4 sorenya kami recovery training, fun game, happy, team work building di lapangan futsal dengan banyak melakukan streaching selama satu jam," kata pelatih fisik persiraja, Irwansyah.
Perjalanan udara dan transit di Medan dan Jakarta membuat pemain Persiraja cukup lelah dalam menjalani laga tandang.
"Secara umum tentu cukup melelahkan, makanya malam sampai sore kemarin mereka istirahat, namun sore harus ada aktifitas fisik berupa recovery secara fisik dan mental untuk mempercepat pemulihan kebugaran mereka," ujar eks pelatih fisik Semen Padang ini.
Setelah melakukan serangkaian recovery dan tim juga datang lebih awal ke Madura, saat ini kondisi pemain sudah dalam keadaan bugar kembali dan semua sehat.
"Alhamdulillah sekarang semua pemain insya Allah sehat dan bugar, sore ini kita juga akan uji coba lapangan," sambungnya.
Persiraja datang ke Madura bukan tanpa target, Adam Mitter dan kawan-kawan bertekad menghentikan tren positif tim tuan rumah.
"Kami fokus bagaimana menghambat laju Madura (United), Insya Allah apa yang kami bikin di Aceh, terulang kembali, itu harapan kami, tapi ini sepak bola, semua bisa terjadi," ungkap pelatih Persiraja, Hendri Susilo.
Hal senada juga diungkapkan oleh Adam Mitter, mantan bek Blackpool ini menyebut timnya sudah mempersiapkan startegi yang matang untuk mengahdapi Madura United.
"Kami telah mempersiapkan strategi (yang matang) di latihan untuk melawan tim fantastis (Madura United)," tutup Adam Mitter.
Apa yang diutarakan Adam Mitter sangat tepat, Madura United masih menjadi tim yang berbahaya.
Gagal di Piala Gubernur Jatim, membuat Rahmad Darmawan melakukan beberapa evaluasi, bongkar pasang pemain dilakukan oleh Coach RD jelang bergulirnya Liga 1.
Bruno Matos didatangkan dari Bhayangkara FC menggantikan Zah Rahan, pun Brian Ferreira akhirnya juga dilepas untuk digantikan Jacob Pepper.
Nama terakhir kemungkinan akan menjalani debut di laga ini, didatangkan dari Brisbane Roar, pemain asal Australia ini diharapkan bisa menjadi penghubung di lini tengah.
Adam Mitter akan menjadi sosok yang paling sibuk, sama seperti laga menghadapi Bhayangkara FC dimana dirinya jatuh bangun menjaga pertahanan timnya.
Tetapi, ketenangannya sangat membantu Persiraja, terbukti Ezechiel N'Douassel dibuat mati kutu saat itu.
Ini yang tentu diharapkan Hendri Susilo, penyerang Madura United sangat berbahaya, Greg Nwokolo, Oti hingga Beto akan sangat mengancam pertahan Persiraja, maka tugas bagi Adam Mitter menghentikan mereka di laga ini.
Perkiraan susunan pemain
Madura United
M. Ridho; Marckho Sandy Merauje, Fahrudin Arianto, Jaime Xavier, Andik Rendika Rama; Asep Berlian, Bruno Matos, Syahrian Abimanyu; Haris Tuharea, Beto Goncalves, Emmanuel Oti
Persiraja Banda Aceh
Fakhrrurazi Quba; Agus Suhendra, Adam Mitter, Ganjar Mukti, Eriyanto; Fery Komul, Samir Ayyas, Bruno Dyabal; Miftahul Hamdi, Assanul Rijal; Vanderlei Junior
(Tribunnews.com/Gigih)