Persib Bandung Tampil Memukau di Awal Musim, Omid Nazari Ingatkan Jangan Cepat Puas
Performa gemilang yang ditunjukkan Persib Bandung di awal musim tidak ingin membuat salah seorang gelandang Pangeran Biru merasa puas.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
Ditengah jeda kompetisi, Omid Nazari berharap timnya bisa mengoptimalkan waktu tersebut untuk tetap bekerja keras.
"Kami sekarang diberi waktu jeda jadi kami akan bekerja dan kami merasa belum begitu tangguh," harapnya.
"Jadi sekarang waktunya kami lebih bersiap untuk laga-laga berikutnya ketika dimulai kembali liga," papar Nazari.
Baca: 3 Fakta Persib hingga Pekan ke-3 Liga 1 2020, Angka 11 dan 9 untuk Perjuangan Panjang'
Baca: Persib Bandung Tampil Gemilang di Awal Musim, Hadirnya Duet Gacor & Efektifitas Transfer Jadi Alasan
Sebelumnya, Robert Alberts selaku pelatih Persib juga mengungkapkan hal senada dengan pendapat Omid Nazari.
Tepatnya saat tim asuhan Robert Alberts sebelum bertanding melawan PSS Sleman di pekan ketiga Liga 1 2020.
Menurut pelatih asal Belanda itu, idealnya, pembicaraan mengenai upaya dalam menjaga konsistensi dilakukan setelah pekan ke-20.
Pasalnya, peta kekuatan setiap kontestan di kompetisi belum terlihat pada pekan-pekan awal.
Apalagi performa tim-tim peserta Liga 1 2020 juga belum stabil, hal itu yang seharusnya dimanfaatkan oleh Maung Bandung untuk mendulang kemenangan demi kemenangan.
Eks pelatih PSM Makassar tersebut memberikan contoh berbagai hasil mengejutkan yang mewarnai awal musim kompetisi Liga 1 2020.
Mulai dari Persiraja selaku tim promosi yang mampu mencuri satu poin saat berhadapan dengan dua tim besar yakni Bhayangkara FC dan Madura United.
"Madura (United) kemarin bermain imbang dengan Persiraja, dan pertandingan Persija melawan Persebaya ditunda, tetapi ini adalah awal yang bagus bagi kami," ucap pelatih 65 tahun itu dilansir dari Kompas.
Menurut Alberts, penentuan gelar juara tidak ditentukan pada awal musim, melainkan pada akhir musim nanti.
Siapa yang bisa konsisten meraih hasil positif dalam setiap laga yang dilakoni, maka gelar juara akan direngkuh.
"Pemenang liga bukan ditentukan pada kemenangan pertama. Tim juara baru ditentukan setelah 34 laga." ujar Robert Alberts.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.