Mengenal Tiga Klub Tertua Liga 2 2020: Persis Solo, PSIM Yogyakarta, hingga PSMS Medan
Persis Solo adalah klub sepak bola yang didirikan pada tahun 1923 di Surakarta, Jawa Tengah, Indonesia.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Gigih
TRIBUNNEWS.COM - Kompetisi Liga 2 2020 diprediksi akan berjalan sengit mengingat banyak tim bersaing yang bersaing memperebutkan tiket promosi.
Liga 2 2020 sendiri dipastikan diikuti oleh 24 tim dimana sembilan diantaranya merupakan tim baru.
Rinciannya yakni enam klub promosi dari Liga 3 dan tiga klub terdegradasi dari Liga 1 2019.
Mereka di antaranya PSKC Cimahi, Persijap Jepara, Persekat Tegal, AA Tiga Naga, Putra Sinar Giri dan Persigo Semeru FC sebagai tim promosi.
Serta Semen Padang, Badak Lampung FC dan Kalteng Putra yang terdegradasi dari Liga 1.
Baca: Catatan dan Fakta Menarik Pekan Perdana Liga 2, Hujan Gol hingga Penalti Kontroversial Sriwijaya FC
Baca: Profil Persis Solo, Klub Kebanggaan Warga Surakarta yang Rindu Tampil di Kasta Tertinggi
Selain itu, ada beberapa klub tua yang masih eksis bermain di kasta kedua musim ini.
Berikut ini tiga klub tertua yang berlaga dalam kancah Liga 2 2020, yang telah dihimpun Tribunnews dari berbagai sumber:
1. Persis Solo (1923)
Persis Solo akan kembali berjuang untuk bisa kembali tampil di kasta tertinggi sepak bola Indonesia musim depan.
Terakhir kali tim berjuluk Laskar Samber Nyowo tersebut merasakan kompetisi tertinggi tepatnya pada tahun 2007.
Saat itu, Persis Solo berhasil berlaga di divisi utama pada musim 20007/2008.
Menelisik sejarah, tim kebangaan warga Surakarta tersebut tercatat memiliki sejarah hebat pada masa lalu.
Persis Solo adalah klub sepak bola yang didirikan pada tahun 1923 di Surakarta, Jawa Tengah, Indonesia.
Persis Solo adalah raksasa sepak bola Indonesia di masa lalu.