ON THIS DAY Comebak Indah Liverpool atas Barcelona, The Reds Melaju ke Final Liga Champions
Liverpool berhasil menciptakan malam yang indah di Anfield setelah mampu comeback atas Barcelona.
Penulis: Atreyu Haikal Rafsanjani
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
Umpan silang Xerdan Shaqiri mampu dimanfaatkan dengan mudah melalui sundulan yang tidak bisa diantisipasi lini belakang Barcelona membuat agregat menjadi imbang 3-3.
Para pendukung Liverpool yang tadinya harap-harap cemas, setelah gol ketiga klubnya berubah menjadi bersemangat dan semakin bergemuruh.
Momen kebahagiaan itupun pecah ketika akhirnya di menit 79 Liverpool mampu membalikkan keadaan.
Kecerdasaan Trent Alexander-Arnold dalam mengambil sepak Pojok cepat mampu diselesaikan dengan sempurna oleh Origi yang membuat Liverpool berbalik unggul secara agregat menjadi 4-3.
Kebahagiaan Liverpool pecah setelah mampu menjawab segala keraguan yang tersemat pada mereka.
Hingga peluit tanda pertandingan usai, Liverpool mampu menjaga keunggulan mereka dan melaju ke Final Liga Champions melawan Tottenham Hotspur.
Baca: Liverpool Musim Depan Bakal Tambah Amunisi Baru di Lini Serangnya kata Juergen Klopp
Baca: Cuitan Kylian Mbappe di Tengah Ketertarikan Real Madrid dan Liverpool
Pasca pertandingan tersebut, Jurgen Klopp selaku pelatih Liverpool tidak percaya dengan hasil yang didapatkan anak asunya tersebut.
Klopp pun menjelaskan mental anak asuhnya layaknya raksasa.
"Saya katakan sebelum pertandingan pada mereka, pertandingan ini adalah misi mustahil."
"Saya kehabisan kata-kata, ini sangat tidak bisa dipercaya, para pemain memiliki mental layaknya raksasa," ungkap Klopp kepada BT Sport.
Kemenangan dramatis ini akhirnya berlanjut di Final karena Liverpool berhasil mengangkat piala Liga Champions usai mengalahkan Tottenham 2-0 di laga puncak.
Gelar ini menjadi yang keenam bagi Liverpool serta menabsihkan diri sebagai tim Liga Inggris yang paling banyak menjuarai Liga Champions.
(Tribunnews/Haikal)