Kesuksesan Jose Mourinho Bersama Tottenham Diyakini Hanya Masalah Waktu
Keputusan Tottenham Hotspurs memecat Mauricio Pochettino lalu menggantikannya dengan sosok Jose Mourinho masih menuai pro-kontra.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Pravitri Retno W
TRIBUNNEWS.COM - Keputusan Tottenham Hotspurs memecat Mauricio Pochettino lalu menggantikannya dengan sosok Jose Mourinho masih menuai pro-kontra.
Hal ini tidak terlepas dari peran Pochettino yang mampu membuat klub asal London Utara tersebut sebagai tim yang cukup diperhitungkan.
Apalagi, Pochettino telah berhasil membawa pasukan Harry Kane cs menembus final Liga Champions 2018/2019.
Sebelum akhirnya rentetan hasil buruk memaksa Pochettino dilengserkan dari jabatannya pada November 2019 lalu.
Tottenham kini tengah menikmati proses perjalanan tidak mudah bersama sang pelatih barunya, Jose Mourinho.
Baca: Tottenham Hotspur Berpeluang Bajak Willian, Jose Mourinho jadi Dalang Utama
Baca: Pemain Tottenham, Heung-Min Son Jadi Peserta Terbaik selama Wajib Militer di Korea Selatan
Mourinho yang dikenal dengan julukannnya 'The Special One' terlihat masih belum menunjukkan hasil maksimal dalam menangani Tottenham.
Tersingkir secara tragis dalam ajang Liga Champions dan Piala FA menjadi catatan kurang mengesankan pelatih asal Portugal tersebut.
Walaupun demikian, kesuksesan Mourinho bersama Tottenham Hotspur.
Apalagi eks-pelatih Chelsea tersebut memiliki catatan impresif dengan memberikan trofi bagi setiap tim yang ia tangani.
Keyakinan tersebut diungkapkan oleh pelatih Sunderland, Gustavo Poyet.
Poyet menyakini Mourinho akan membawa Tottenham menuju kesuksesan dalam beberapa tahun ke depan.
Eks-pelatih Real Betis itu juga menganggap keputusan Tottenham guna memecat Pochettino bukanlah langkah yang perlu disesali nantinya.
"Sulit mengatakan apakah itu benar atau salah tim memecat Pochettino karena anda tidak tahu apa yang dipikirkan dewan," ujar Poyet kepada Stats Perform, dikutip dari Sportskeeda.
"Dari luar sepertinya oke, mereka melewati lima tahun spektakuler bersama Pochettino," lanjutnya.