Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Brasil Kedua Tertinggi Kasus Covid-19, Renan da Silva Tiap Hari Telepon Orangtuanya

Renan sendiri yang kini masih berada di Jakarta juga mengaku tetap khawatir dengan pandemi Covid-19, terlebih di Jakarta masih masuk zona merah.

Penulis: Abdul Majid
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Brasil Kedua Tertinggi Kasus Covid-19, Renan da Silva Tiap Hari Telepon Orangtuanya
Tribunnews/Abdul Majid
Enam pemain Bhayangkara FC termasuk Renan da Silva saat menjalani latihan mandiri di Stadion PTIK, Jakarta, Jumat (5/6/2020). 

 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pemain asal Brasil yang kini membela Bhayangkara FC, Renan da Silva mengatakan sangat khawatir pada kondisi orangtuanya yang berada di Brasil.

Seperti diketahui, upadate per 3 Juni, Brasil kini berada di urutan kedua di bawah Amerika untuk kasus Covid-19.

Total kasus Covid-19 di Brasil kini mencapai 558.237 orang

Dengan rincian kematian mencapai 31.309 orang dan pasiun sembuh berjumlah 253.570 orang.

Baca: Si Cobra Kembali ke Timnas Indonesia: Taklukkan Cedera Serius, Antusias Dilatih Shin Tae-yong

Baca: Tinggalkan Kewarganegaraan Belanda, Proses Naturalisasi Pemain Asing Persija Terimbas Pandemi

Angka tersebut pun melampaui China dan Italia.

BERITA TERKAIT

“Ya di Brasil sangat banyak kasus corona sekarang, saya setiap hari telepon keluarga saya di sana. Saya bilang jangan ke mana-mana dulu kalau tidak penting. Tetap hati-hati karena di sana sudah banyak yang terinfeksi,” kata Renan saat ditemui Tribunews di Stadion PTIK, Jakarta, Jumat (5/6/2020).

Renan sendiri yang kini masih berada di Jakarta juga mengaku tetap khawatir dengan pandemi Covid-19, terlebih di Jakarta masih masuk zona merah.

Untuk itu ia tetap menerapkan protokol kesehatan saat menjalani latihan di Stadion PTIK, Jakarta, dan berharap Liga 1 2020 juga mempersiapkan protokol kesehatan yang ketat sebelum kick off.

“Ya, saya pribadi masih ada rasa takut makanya butuh perlindungan seperti masker, atau seperti latihan hari ini kita juga terapkan jarak tidak ada sentuhan. Seperti itu. Jadi memang kita harus butuh itu (protokol kesehatan) di situasi seperti ini. Saya harap ada progres yang bagus ke depannya,” pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas