Pernah Cedera Panjang, Ini Nasehat Mukti Ali Raja kepada Try Hamdani
Mukti Ali Raja pun angkat bicara tentang resiko dan tantangan yang akan dihadapi oleh salah satu anak asuhnya itu.
Editor: Toni Bramantoro
Laporan Reporter WARTAKOTALIVE.COM, Rafsanzani Simanjorang
TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - Sejak didatangkan oleh Persita Tangerang Januari 2020 lalu, Try Hamdani belum sekalipun bermain di bawah mistar gawang Persita.
Ia mengalami cedera lutut, Februari lalu dan terpaksa masuk dalam meja operasi. Pemain bernomor punggung 34 ini pun dipastikan menepi beberapa bulan.
Pelatih kiper Persita, Mukti Ali Raja pun angkat bicara tentang resiko dan tantangan yang akan dihadapi oleh salah satu anak asuhnya itu.
Pernah mengalami hal serupa saat berkarir di masa lalu, Mukti membeberkan disiplin mengikuti program fisioterapis begitu penting untuk bangkit kembali.
"Try tidak boleh terburu-buru memutuskan untuk berlatih ke lapangan sampai fisioterapis benar-benar sudah memberikan lampu hijau. Ia harus bisa menahan diri secara emosi," ujarnya, belum lama ini.
Dari pengalaman yang dialami oleh Mukti, pemain setelah operasi biasanya dihadapkan oleh stres dan tidak sabaran untuk bermain lagi, walaupun kondisinya belum 100 persen pulih.
Untuk itu, penting menjaga tingkat emosi dalam diri terutama dalam melihat rekan lain bermain, yang membuat keinginan ikut bermain semakin menguat.
Hal itu menurut Mukti berbahaya bagi pemain karena bisa berakibat fatal dan masuk meja operasi lagi.
"Makanya saya pesan kepada dia (Try Hamdani) supaya dia sabar dan menantikan keputusan surat lulus dari terapisnya, itu untuk kebaikannya dan karirnya juga," tambah Mukti.
"Sekarang pasca operasi itu harus dan wajib ikut anjuran dan referensi dari tim medis atau fisioterapis" sambungnya.