TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, menyebut tak ada seorang pun di timnya yang lebih memahami Real Madrid selain dirinya.

Liga Champions bakal kembali bergulir pada Agustus 2020.

Pada tanggal 7-8 Agustus bakal ada empat pertandingan leg kedua yang akan digelar.

Salah satunya laga Manchester City melawan Real Madrid di Etihad Stadium, (8/8/2020).

Baca: Hasil Drawing Liga Champions: Ini Skenario Big Match yang Mungkin Terjadi di Perempat Final

Baca: Man United Tak Terkalahkan di 17 Laga Terakhir, Scholes: Liverpool dan Man City Mulai Khawatir

Manchester City sudah menapakkan satu kakinya di perempat final Liga Champions usai mengalahkan Real Madrid 2-1 pada leg pertama.

Baca: Bruno Fernandes Belum Cukup, Solskjaer Incar 3 Pemain Ini Agar Man United Tambah Gacor Musim Depan

Akan tetapi, Pep Guardiola tetap meminta anak asuhnya agar tak sesumbar karena Madrid merupakan tim yang sangat berpengalaman pada kompetisi tertinggi klub di benua biru itu.

Pelatih asal Spanyol itu bahkan sampai menyebut Madrid sebagai raja nya Liga Champions.

"Kami akan menghadapi rajanya Liga Champions, Real Madrid. Tidak perlu memikirkan laga itu dari sekarang," kata Pep Guardiola, seperti dilansir BolaSport.com dari Marca, Sabtu (11/7/2020).

Lebih lanjut, pelatih berkepala plontos itu mengatakan bahwa tak seorangpun di Man City yang lebih mengenal Madrid selain dirinya.

Saat masih melatih Barca pada 2008-2012, Guardiola sudah sering memimpin timnya melawan klub ibukota Spanyol itu.

"Tak ada seorang pun yang paham Real Madrid di sini kecuali saya. Saya tahu kekuatannya, sejarahnya, dan kami harus melawan mereka," sambung.

"Saya baru lihat 2-3 jam setelah hasil drawing. Fokus saya adalah Brighton, lalu Arsenal, setelah itu ada dua pertandingan lagi dan mungkin final Piala FA juga sebelum Real Madrid. Itulah fokus Manchester City," tuturnya.