Pelatih PSIS Semarang Sudah Serahkan Program Latihan Kepada Manajemen yang Tentukan Kapan Latihan
Pelatih PSIS Semarang, Dragan Djukanovic berharap manajemen Laskar Mahesa Jenar segera menentukan jadwal latihan.
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Pelatih PSIS Semarang, Dragan Djukanovic berharap manajemen Laskar Mahesa Jenar segera menentukan jadwal latihan.
Seiring kembali dilanjutkannya kompetisi Liga 1 2020 pada Oktober mendatang, tak sedikit klub kontestan sudah memasang kuda-kuda mempersiapkan timnya.
Tira Persikabo menjadi yang pertama melangsungkan latihan gabungan pada pekan lalu.
Tak ingin tertinggal, Dragan Djukanovic juga ingin menyiapkan anak asuhnya semaksimal mungkin.
Kendati demikian, eks pelatih Borneo FC itu belum mendapat jadwal kapan timnya akan dikumpulkan oleh pihak manajemen.
Dirinya mengusulkan paling tidak awal Agustus semua sudah disiapkan.
"Saya belum tahu kapan tim ini kembali bertanding. Tapi saya sudah menyerahkan rancangan program latihan saya kepada manajemen. Saya menyarankan agar latihan bisa digelar mulai 1 Agustus," katanya.
Namun, ia menyerahkan segala keputusan di tangan manajemen PSIS Semarang.
"Saya menunggu keputusan manajemen, karena mereka yang bisa memutuskan jadwalnya," kata Dragan.
"Terserah manajemen untuk mengatur segalanya dan kami hanya menunggu jawaban. Bahwa, kami bisa mulai pada awal Agustus," ujarnya.
Dragan mengatakan, selepas pemain diliburkan pasti ada penurunan. Untuk itu perlu waktu yang cukup untuk mengembalikan perfoma terbaik Hari Nur dkk.
"Tim ini harus disiapkan sebaik mungkin untuk mencapai level kebugaran dan psikologis yang baik untuk menghadapi kompetisi," ucap Dragan.
"Tentu saja kami harus mulai dari nol, karena pemain tidak berlatih sepak bola secara teratur sejak maret," ucapnya.
Menurutnya, demi menunjang persiapan secara maksimal maka, butuh waktu paling tidak dua bulan.
Itu pun masih secara kasar karena dirinya belum mengtahui secara langsung bagaimana perkembangan anak asuhnya.
"Jadi minimal kami butuh waktu dua bulan untuk latihan dan persiapan yang baik. Karena kompetisi akan sulit. Kami memainkan 31 pertandingan dalam lima bulan," ujarnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.