Ibarat Bumi Pasti Berputar, Arsenal Harus Belajar dari Liverpool Soal Pertahanan
Pada suatu waktu, Liverpool sebagai salah satu tim kuat saat ini ternyata pernah memiliki reputasi buruk dalam urusan pertahanan pada masa silam.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
Liverpool mengalami perbaikan dengan hanya kebobolan sebanyak 42 gol, berbeda 8 gol dari musim sebelumnya.
Sementara, Arsenal justru harus kebobolan sebanyak 44 gol pada musim tersebut.
Liverpool semakin meningkatkan kualitas lini pertahanan ketika hanya kebobolan 38 gol pada musim 2017/2018.
Kemudian mereka menjadi tim paling sedikit kebobolan dengan 22 gol pada musim 2018/2019.
Puncaknya pada musim ini ketika Liverpool berhasil menjadi tim paling sedikit kebobolan hingga pekan 35.
Tim asuhan Jurgen Klopp tercatat hanya kebobolan sebanyak 27 gol sejauh ini.
Sebaliknya, Arsenal justru selalu merasa khawatir ketika menengok rasio kebobolan timnya setiap musimnya.
Baca: Virgil van Dijk Ungkap Alasannya Terima Pinangan Liverpool Ketimbang 2 Klub Inggris Lainnya
Baca: Persaingan Ketat Golden Gloves Liga Inggris, Nick Pope Saling Sikut dengan Alisson
Mereka tercatat telah kebobolan secara konsisten dalam dua musim terakhirnya dengan jumlah 51 gol.
Pada musim ini, Arsenal tercatat sudah kebobolan 44 gol dengan tiga laga sisa di Liga Inggris.
Situasi tersebut tentu menuntut Arsenal agar segera memperbaiki kualitas lini pertahanannya untuk bisa kembali bersaing di papan atas.
Mikel Arteta selaku pelatih Arsenal harus mampu menyusun strategi ciamik pada bursa transfer mendatang agar rasio kebobolan timnya lebih baik setiap musimnya.
(Tribunnews/Dwi Setiawan)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.