Berita Persib Bandung: Pegang Rekor Hattrick, Catatan Gemilang El Loco Gonzales Belum Terpecahkan
Cristian El Loco Gonzales memiliki catatan hatrick terbanyak bersama Persib Bandung yang hingga saat ini belum terpecahkan.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Gigih
TRIBUNNEWS.COM - Cristian El Loco Gonzales memiliki catatan hattrick terbanyak bersama Persib Bandung yang hingga saat ini belum terpecahkan.
Rekor hatrrick yang dicetak oleh Gonzales bahkan mengalahkan pemain lokal yang pernah menghuni skuat Persib Bandung.
Bukan menjadi rahasia lagi, suami dari Eva Gonzales itu memang terkenal sebagai striker yang oportunis.
Meskipun memiliki perawakan yang gempal, namun kemampuanya dalam memanfaatkan peluang tak perlu diragukan kembali.
Baca: Persib Segera Gelar Latihan Pasca-Berhentinya Liga 1, Pemain Waswas: Pakai Masker dan Sarung Tangan
Baca: Persib Bandung Segera Gelar Latihan Bareng Pasca-Berhentinya Liga 1, Ini Jadwalnya
Memiliki kekuatan pada kaki kirinya membuat Gonzales memiliki deretan prestasi yang tak perlu kembali dipertanyakan dalam kompetisi di Indonesia.
Satu diantaranya ialah jumlah lesakan tiga golnya bersama Persib Bandung.
Berdasarkan data yang dirangkum dari laman resmi Persib, para pencetak tiga gol dalam satu laga ini mayoritas ternyata pemain lokal.
Hanya dua pemain asing dan dua pemain naturalisasi yang pernah mengukir hattrick bersama Persib.
Di antara nama-nama striker subur Persib Bandung, Gonzales masih menjadi pemain yang paling sering mencetak tiga gol.
Pemain yang dijuluki El Loco ini membukukan rekor lima kali hattrick dan prestasi ini belum terpecahkan hingga musim 2020.
Pemain naturalisasi asal Uruguay ini mengemas tiga gol saat Persib bersua dengan Deltras Sidoarjo (2009), Persema Malang (2010), Persita Tangerang (2010), Persipasi Bekasi (Piala Indonesia 2010), dan Bontang FC (Piala Indonesia 2010).
Selain Gonzales, pemain lain yang mencetak hattrick bersama PERSIB adalah Dedi Sutendi.
Ia berhasil mencetak dua kali hattrick.
Tepatnya saat Persib Bandung mengalahkan Persija Jakarta 4-0 pada 1979, dan yang kedua dia ciptakan ke gawang Gasko Kolaka saat Kejurnas PSSI 1975.