Badan Nasional Penanggulangan Diminta Zainudin Amali Memantau Lanjutan Kompetisi Liga 1 2020
Zainudin Amali meminta kepada Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) agar tetap memantau pertandingan di Liga 1 saat bergulir nanti.
Penulis: Abdul Majid
Editor: Toni Bramantoro
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali meminta kepada Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) agar tetap memantau pertandingan di Liga 1 saat bergulir nanti.
Hal itu ia katakan saat menyaksikan penandatanganan MoU antara PSSI dengan ketua BNPB, Doni Monardo terkait berlangsungya kembali kompetisi sepakbola (Liga 1 dan Liga) dan bola basket, IBL.
“Saya mohon kepada BNPB tetap mensupervisi, jadi tidak hanya selesai di penandatanganan ini saja, tapi ada pemantauan dan supervisi tetap harus dilakukan,” kata Menpora, Kamis (17/9/2020).
“Memang harus ada yang ditugaskan, apakah di daerah tempat penyelenggaraan (pertandingan). Pak Mochamad Iriawan sebelumnya sudah memilih tempat untuk klub-klub yang dari luar Pulau Jawa, itu kami apresiasi itu sudah sangat baik,” lanjutnya.
Lebih lanjut, Menteri asal Gorontalo tersebut mengucapkan terima kasih kepada Doni Monardo yang telah memberikan perhatian kepada olahraga Indonesia dengan kembali mengizinkan kompetisi bergulir.
Ia kembali menegaskan agar PSSI dan Perbasi bisa menjalankan amanah dari pemerintah untuk menerapkan protokol kesehatan dengan sangat ketat saat berlangsungnya kompetisi.
Menpora tak ingin, hadirnya kompetisi di tengah pandemi Covid-19 ini bukan jadi hiburan bagi masyarakat tapi menjadi kluster penyebaran Covid-19 akibat tidak menerapkan protokol kesehatan dengan benar.
“Saya sampaikan terima kasih kepada Pak Doni dan teman-teman di BNPB dengan pengertian dan pemahaman yang sangat tinggi dengan kegiatan ini,”
“Tadi arahan Pak Doni sangat jelas, harus kita patuhi. Pemerintah sekarang sedang berusaha skuat tenaga menangani pandemi Covid-19 oleh sebab itu jangan sampai kompetisi ini jadi kluster baru, dan akhirnya akan jadi sia-sia upaya yang sedang dilakukan pemerintah,”
“Tapi di balik itu semua saya punya keyakinan bahwa pimpin cabor memegang teguh komitmen apalagi tadi masing-masing pimpinan cabor sudah menandatangani nota kesepahaman, akan jalankan dengan sungguh-sungguh,” pungkasnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.