Kompetisi Tidak Dilanjutkan Ini Dampaknya Bagi Persita Tangerang kata I Nyoman Suryanthara
Tidak jelasnya masa depan kompetisi Liga 1 Indonesia berefek negatif kepada salah satu tim peserta Liga 1
Editor: Toni Bramantoro
Laporan Reporter WARTAKOTALIVE.COM, Rafsanzani Simanjorang
TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - Tidak jelasnya masa depan kompetisi Liga 1 Indonesia berefek negatif kepada salah satu tim peserta Liga 1, yakni Persita Tangerang.
Manajer Persita, I Nyoman Suryanthara menjelaskan dampak negatif ketidakpaatian kompetisi terjadi pada mental tim.
"Kami di manajemen berpikir keras bagaimana caranya menjaga mental pemain dan asa-asa mereka, asa kita semua, bahwa kompetisi ini, khususnya tahun ini bisa diselenggarakan dengan baik," buka I Nyoman, Jumat (16/10/2020).
Lanjutnya, apapun keputusan federasi nantinya, Persita akan apresiasi. Ia menilai federasi sudah bekerja keras sampai saat ini mencoba untuk menggulirkan kompetisi.
Namun, ia menjelaskan pula keadaan lainnya.
"Kami harus berpikir jernih juga. Andai saja liga tidak bisa dimulai, kami harus bisa menjaga kondisi dan mental pemain, serta pelatih," tambah Nyoman lagi.
Persita sendiri tak menapik jika situasi saat ini membuat pihaknya kecewa. Pasalnya Persita sudah jauh-jauh hari melakukan persiapan jelang bergulirnya kompetisi.
“Kalau bicara kecewa, ini kita sudah tujuh bulan terombang-ambing tanpa ada keputusan. Sekarang sudah mendekati akhir tahun, ya akhirnya mesti legowo juga. Mau lanjut atau stop, nanti apapun pilihannya, ya klub-klub yang akan menjalaninya. Apapun pilihannya, itu kita
anggap pilihan terbaik. Kalau kecewa, mudah-mudahan enggak sih. Karena kita harus memikirkan juga, kalau manajemen kecewa, akhirnya bisa berdampak ke bawah-bawah. Jadi bagaimana caranya supaya kita bisa menghadapi situasi ini dengan kompak semuanya," papar I Nyoman.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.