Gagal Penalti Dua Kali Beruntun, Kenapa Bruno Fernandes Tetap Jadi Pilihan Ole Gunnar Solskjaer?
Bruno Fernandes sebetulnya gagal menciptakan gol penalti ke gawang Paris Saint-Germain pada percobaan pertama.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Leipzig untuk sementara berada di puncak klasemen Grup H berkat kemenangan 2-0 atas Istanbul Basaksehir.
Baca Juga: Hasil dan Klasemen Liga Inggris, Skor Langka Akhirnya Muncul, The Big Six Tercecer
Ole Gunnar Solskjaer juga memberikan pandangannya tentang penunjukan Bruno Fernandes sebagai eksekutor penalti Man United.
Bruno Fernandes sebetulnya gagal menciptakan gol penalti ke gawang Paris Saint-Germain pada percobaan pertama.
Pada upaya kedua, Bruno Fernandes kembali mengarahkan bola ke sisi kiri gawang PSG yang membuat Navas tertipu.
Fernandes juga sudah gagal mengeksekusi penalti ketika Manchester United berkunjung ke markas Newcastle United dalam laga pekan kelima Liga Inggris, 17 Oktober 2020.
Saat itu, Bruno Fernandes mengarahkan bola ke kanan gawang Newcastle yang sanggup ditepis oleh kiper Karl Darlow.
Baca juga: Kondisi Manchester United Jelang Lawan PSG: 5 Pemain Absen, Muncul Kapten Dadakan
"Penalti Bruno hanya akan menjadi lebih bagus setelah gagal dua kali beruntun," ujar Ole Gunnar Solskjaer.
"Dia tidak akan berhenti mengeksekusi penalti, tetapi memerlukan fokus dan karakter."
"Bruno menunjukkannya hari ini," tutur Solskjaer melanjutkan.
Sebelum gagal dua kali berturut-turut, Bruno Fernandes memang mencatatkan eksekusi penalti yang luar biasa.
Sejak bergabung dengan Manchester United pada 29 Januari 2020, Fernandes langsung menjalankan tugas sebagai algojo penalti.
Gelandang serang berusia 26 tahun ini berhasil 10 kali beruntun mengeksekusi penalti untuk Man United di semua kompetisi.
Sekarang, Bruno Fernandes total sudah menceploskan 11 gol penalti untuk Man United di berbagai ajang.
Baca juga: Kapten Dadakan Manchester United Adu Mulut dengan Anak Baru Saat Latihan
