Timnas U-19 Indonesia Tak Jadi Bertemu Vietnam di Toulon Tournamen Perancis
Tran Quoc Tuan menjelaskan, Timnas U-22 Vietnam mundur karena alasan pandemi Covid-19.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Timnas U-19 Indonesia gagal berkesempatan menantang Timnas Vietnam di Toulon Tournamen Prancis.
Beberapa waktu lalu, Ketua Umum PSSI Mochamad berencana mendaftarkan Garuda Muda untuk mengikuti Toulon Tournamen seusai pemusatan latihan di Korasia.
Timnas U-19 Indonesia dijadwalkan akan pulang ke Tanah Air pada Senin (26/10/2020).
Rencananya, para pemain akan diserahkan ke klubnya masing-masing untuk diikutsertakan bermain di Liga 1 maupun Liga 2.
Baca juga: Berpeluang Jumpa di Toulon Tournament, Shin Tae-yong Pernah Menang 6 Kali Lawan Pelatih Vietnam
Dikarenakan kompetisi tak kunjung dimulai, maka federasi menyiapkan rencana agar Timnas U-19 mengikuti aja Toulon Tournament yang akan berlangsung di Prancis.
''Timnas U-19 akan kembali melakukan training camp ke Eropa pada 8 Desember 2020 hingga 22 Januari 2021."
"Kali ini, Garuda Nusantara akan menjalani TC di Prancis sekaligus mengikuti Turnamen Toulon yang dimulai 21 Desember hingga 1 Januari 2021,'' kata Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan.
Baca juga: Fakta-Fakta Para Pemain Keturunan di Timnas U-19 Indonesia: Kontribusi Gol Hingga Aksi Ciamik
Akan tetapi, pada Jumat (23/10/2020), Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF) membuat kejutan dengan membatalkan partisipasi Timnas U-22 Vietnam di Toulon Tournament.
Padahal, sebelumnya VFF gencar menyerukan bahwa timnasnya akan ikut bersaing di turnamen tersebut.
Mulanya, yang akan mengikuti Toulon Tournament itu adalah Timnas U-19 Vietnam asuhan Philippe Troussier.
Namun kemudian diganti Timnas U-22 Vietnam asuhan Park Hang-seo.
Mereka beralasan, Timnas U-22 lebih dipersiapkan untuk sejumlah kompetisi mendatang, termasuk Sea Games 2021.
Dilansir BolaSport.com dari thethao247.vn, Wakil Ketua VFF, Tran Quoc Tuan menjelaskan, Timnas U-22 Vietnam mundur karena alasan pandemi Covid-19.
"Karena dampak pandemi Covid-19, tim tak bisa terbang ke Prancis. Eropa saat ini juga sangat berbahaya, jadi pertemuan permanen VFF memutuskan untuk menolak hadir di Toulon Tournament 2020," ucapnya seperti dilansir BolaSport dari thethao247.