Surat Tak Direspons, Persebaya Layangkan Kritik Pedas Buat PSSI dan PT LIB: Komunikasi Buruk!
Kritik pedas dilayangkan Persebaya ke PSSI dan PT LIB terkait pelaksanaan Liga 1 2020.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Kritik keras dilayangkan Persebaya Surabaya terhadap induk organisasi sepakbola nasional, PSSI, dan operator kompetisi kasta teratas dalam negeri Liga 1, PT Liga Indonesia Baru (LIB).
Manajer Tim Persebaya Surabaya, Candra Wahyudi menyebut komunikasi PSSI dan PT LIB dengan klub sangat jelek.
Apa yang diutarakan Candra ini bukannya tanpa alasan.
Baca juga: Liga 1 Ditunda Hingga Februari, Makan Konate Pulang Kampung Tinggalkan Persebaya
Candra mengaku telah beberapa kali kirimkan surat kepada PSSI dan PT LIB terkait kelanjutan Liga 1 2020 namun hingga sekarang belum ada balasan.
Hal tersebutlah yang menjadi alasan Candra mengatakan bahwa komunikasi yang dilakukan PSSI dan PT LIB dengan klub sangatlah buruk.
Menurut Candra ini seharusnya bisa diperbaiki oleh PSSI dan PT LIB.
Candra berharap ke depan surat yang dikirimkan oleh klub seharusnya mendapatkan perhatian lebih dari PSSI dan PT LIB.
"Belum ada respons," kata Candra, dilansir BolaSport.com dari Tribun Jatim.
"Jujur saja ini kritik buat Liga."
"Komunikasi sangat jelek sekali dengan klub, surat menyurat tidak pernah direspon, komunikasi dengan lisan juga tidak pernah memuaskan," ujarnya.
Baca Juga: Dengan Liburkan Latihan Tim, Arema FC Bisa Hemat Hingga Rp 78 Juta
Sementara itu pada kesempatan sebelumnya, Candra mengatakan bahwa telah mengirimkan surat yang berisi agar PSSI menyudahi saja Liga 1 musim 2020.
Candra mengaku sudah terlanjur kecewa karena PSSI telah berkali-kali menunda Liga 1 2020.
Daripada hal tersebut terulang kembali menurut Candra lebih baik semua pihak fokus untuk memulai musim 2021.
"Sudahi saja," ucap Candra.
"Daripada tidak pasti seperti ini, mari kita himpun energi untuk menyiapkan kompetisi musim depan yang lebih rapi dan lebih baik lagi," tuturnya.
Candra menambahkan rasa kecewa tak hanya dirasakannya.
Seluruh pihak di Persebaya juga merasakan hal serupa.
"Daripada terus menebar ketidakpastian, Persebaya memintar PSSI menyudahi saja kompetisi musim ini," tuturnya.