Sudah Waktunya Bagus Kahfi ke Eropa, FC Utrecht Beri Deadline Hingga Jumat Pekan Ini
Apabila manajemen Barito Putera belum memberikan izin juga maka peluang Bagus Kahfi untuk bermain di Eropa dalam waktu dekat sirna.
Penulis: Abdul Majid
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pemain jebolan Garuda Select, Amiruddin Bagus Kahfi tengah diminati klub kasta kedua Liga Belanda, Jong FC Utrecht.
Akan tetapi, permasalahan muncul lantaran klub sebelumnya, Barito Putera belum memberikan restu.
Jong FC Utrecht pun memberikan deadline untuk menyelesaikan proses transfer hingga Jumat, 27 November mendatang.
Apabila manajemen Barito Putera belum memberikan izin juga maka peluang Bagus Kahfi untuk bermain di Eropa dalam waktu dekat sirna.
Baca juga: Bagus Kahfi Unggah Pesan Pantang Menyerah, Kian Dekat ke FC Utrech?
Menyoal permasalahan tersebut, perwakilan Mola TV, Mirwan Suwarso mengatakan bahwa seharusnya tidak ada masalah lantaran pihak Barito Putera sebelumnya telah setuju apabila pemainnya diinginkan klub luar dan akan melepasnya.
Lebih lanjut, ia menilai bahwa Bagus yang mempunyai kualitas baik memang sudah harus bermain di klub Eropa.
“Bagus sendiri sebenarnya dia sudah mampu untuk dititipin di klub asing. Jadi harapan kita dia bisa naik kelas kan di Garuda Select sudah mentok sudah waktunya mereka naik ke jenjang berikutnya,” kata Mirwan saat dihubungi Tribunnews, Rabu (25/11/2020).
Baca juga: Rumor Bagus Kahfi ke Ajax Amsterdam Jadi Sorotan Media Thailand
“Dari tahun lalu saya minta tim kita bicara dengan Barito bahwa ini ada kesempatan, mereka boleh pergi atau tidak, katanya boleh. Sekarang biar anaknya lagi ngurus, biar kami mencarikan klub yang mau menampung pemain-pemain kami saja,” sambungnya.
Mirwan menjelaskan apabila belum ada kesepakatan atau persetujuan dari Barito Putra untuk melepas Bagus, maka peluang itu akan tertutup lantaran banyak pemain-pemain asing lainnya yang ingin bermain di klub tersebut.
“Seperti kasus si Bagus dengan FC Utrecht kalau sampai batas akhir, kalau tidak salah minggu ini tidak beres (klub tidak mau melepas) ya pilihan pemain di sana banyak sekali. Tinggal ambil pemain dari Belgia, Afrika atau dari mana-mana. Tidak mungkin cuma nungguin Bagus saja,” jelas Mirwan.
Seperti diketahui, apa yang tengah dihadapi Bagus merupakan jenjang akhir dari program Garuda Select dalam jangka panjang.
Ada empat jenjang yang dijalani Garuda Select yakni pertama cari pemain yang punya potensi, kedua mengembangkan potensi mereka, ketiga mereka yang mampu dititipin ke klub asing supaya bisa berkembang, keempat melepasnya apabila ada klub yang menginginkannya.
Beberkan Kendala Transfer
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.