Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Nasi Sudah Jadi Bubur, Antonio Conte Sesalkan Kegagalan Inter Milan Lolos ke 16 Besar Liga Champions

Pelatih Inter Milan, Antonio Conte tak bisa menyembunyikan kekecewaannya setelah gagal membawa timnya lolos ke babak 16 besar Liga Champions musim ini

Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Drajat Sugiri
zoom-in Nasi Sudah Jadi Bubur, Antonio Conte Sesalkan Kegagalan Inter Milan Lolos ke 16 Besar Liga Champions
Marco BERTORELLO / AFP
Wasit Slovenia Slavko Vincic (kanan) memberikan kartu kuning kepada pelatih Italia Inter Milan Antonio Conte (kiri) saat pertandingan sepak bola Grup B Liga Champions UEFA Inter Milan vs Shakhtar Donetsk pada 9 Desember 2020 di stadion Giuseppe-Meazza (San Siro) di Milan. Marco BERTORELLO / AFP 

TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Inter Milan, Antonio Conte tak bisa menyembunyikan kekecewaannya setelah gagal membawa timnya lolos ke babak 16 besar Liga Champions musim 2020/2021.

Inter Milan secara mengejutkan harus gagal melaju ke fase gugur setelah menduduki posisi buncit klasemen grup B, Liga Champions.

Tim asal Italia itu tercatat hanya mampu mengoleksi enam poin dari enam pertandingan yang telah dilakoni.

Perolehan poin tersebut terpaut empat angka dari Real Madrid yang berhak menjadi juara grup B.

Sekaligus berjarak dua poin dengan Borussia Monchengladbach dan Shakhtar Donetsk yang berada pada urutan kedua serta ketiga secara berturut-turut.

Baca juga: Fakta Menarik Liga Champions Tadi Malam: Makna Gol Salah & Benzema, Drama Kegagalan Inter Milan

Kegagalan Inter Milan melaju ke fase gugur juga menjadi momen kedua kalinya bagi Antonio Conte sejak ditunjuk sebagai pelatih musim lalu.

Pada musim lalu, Conte juga gagal membawa Inter Milan lolos dari babak penyisihan grup.

Berita Rekomendasi

Nerazzurri kalah saing dengan Borussia Dortmund dan Barcelona yang lebih berhak lolos ke fase gugur musim lalu.

Menyikapi hal tersebut, Conte mengutarakan kekecewaannya setelah kembali gagal membawa timnya kembali lolos ke fase gugur.

Juru taktik asal Italia itu kecewa lantaran banyak peluang yang diciptakan timnya gagal menembus jala gawang lawan, dinihari tadi.

"Ada kekecewaan karena kami memiliki peluang, tetapi jika anda tidak mencetak gol, anda tidak menang, ujar Conte dilansir laman resmi UEFA.

"Shakhtar Donestk datang kesini dan mengubah taktik mereka melawan kami untuk menghentikan kami,".


"Mereka kalah 5-0 musim lalu melawan kami, jadi itulah mengapa mereka berubah," tukasnya menambahkan.

Lebih lanjut, COnte akan berusaha mengevaluasi kegagalan timnya dengan kepala dingin agar bisa mendapat hasil lebih baik pada kesempatan lainnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas