3 Alasan Shin Tae-yong Bawa Asnawi Mangkualam Main di Liga Korsel
Asnawi Mangkualam memiliki keunggulan dari sisi mental dan fisik, serta determinasi tinggi dalam permainan, menurut Shin Tae-yong.
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, menyebut tiga kekuatan utama Asnawi Mangkualam yang membuatnya bisa bersaing di Liga Korea Selatan.
Mantan pelatih Timnas Korea Selatan itu punya peran besar di balik kabar kepindahan Asnawi Mangkualam ke Liga Korea Selatan.
Seperti diketahui, pemain PSM Makassar itu kabarnya akan segera bergabung dengan Ansan Greeners FC, klub yang berlaga di K-League 2.
Kepala tim Ansan Greeners FC, Joo Chan-yong, menjelaskan bahwa rekomendasi dari Shin Tae-yong ambil bagian dalam keputusan tim untuk merekrut Asnawi.
Baca juga: Pesan Khusus Shin Tae-yong untuk Asnawi Mangkualam: Main Seperti Biasa, Jangan Minder
Baca juga: Shin Tae-yong Optimis, Asnawi Mangkualam Bisa Tembus Kasta Tertinggi Liga Korea
Dalam wawancara kepada Chosun, Shin Tae-yong menjelaskan tiga kekuatan utama yang dimiliki pemainnya sehingga pantas bersaing di Liga Korea Selatan.
Pertama, Asnawi dinilai punya kekuatan mental dan fisik di atas rata-rata pemain Indonesia lainnya.
"Pemain Indonesia jarang merasakan teknologi dan fasilitas yang bagus," ucap Shin Tae-yong dikutip Bolasport.com dari Chosun.
"Mental dan semangat bersaing mereka juga lebih rendah dibanding pemain Korea."
"Tapi pemain ini punya kekuatan mental dan fisik yang lebih," tutur Shin Tae-yong.
Baca juga: Ada Tiga Pemain Timnas U-19 Indonesia yang Berpotensi dan Layak Ikuti Asnawi Mangkualam ke K-League
Juru taktik 51 tahun itu juga terkesan dengan kemampuan dan fleksibilitas Asnawi di lapangan hijau.
Asnawi mampu menunaikan tugasnya dengan baik ketika bermain sebagai bek sayap.
Tak jarang pemain 21 tahun itu melakukan overlap ketika timnya sedang menyerang pertahanan lawan.
Di sisi lain, Asnawi juga mampu bermain baik saat ditaruh sebagai bek tengah.
Pemain timnas U-22 Indonesia itu sanggup menjadi palang pintu yang menahan gempuran serangan dari lawan-lawannya.