Pasalnya pada pertemuan terakhir kedua tim, tepatnya di final Piala Super Italia, Juventus mampu membungkam Napoli lewat skor 2-0, (21/1/2021).

"Kami sudah menghadapi mereka di Piala Super dan pertandingan besok lebih penting daripada pertandingan sebelumnya yang tidak dimainkan, situasi ini bisa mengganggu dan kami hanya fokus pada diri kami sendiri," kata Pirlo, dikutip dari laman Footabll Italia.

Disinggung mengenai ketertinggalan poin dari AC Milan dan Inter Milan di tabel klasemen, Pirlo enggan memikirkannya.

Ia lebih memilih fokus kepada setiap laga yang dilakoni Bianconeri.

"Kami melihat diri kami sendiri, kami ingin memenangkan pertandingan dan mendapatkan poin sebanyak mungkin,"

"Tim ini ingin menang dari Napoli untuk diri kami sendiri, kami tidak melihat mereka, tetapi kami fokus pada tim-tim yang ada di depan kami," tambahnya.

Meskipun demikian, Pirlo juga menyinggung soal nasib tragis yang menanti Gennaro Gattuso.

Pelatih Napoli itu diambang pemecatan dari Napoli jika di laga kandang mereka kali ini berakhir dengan kekalahan.

"Itu bagian dari pekerjaan kami," kata Pirlo.

“Kami ingin melakukan yang terbaik, setiap pertandingan penting, bisa jadi ada momen sulit bagi kami masing-masing, tapi saya tidak punya masalah tentang itu," terang Pirlo.

Bagaimanapun, Pirlo dan Gattuso pernah bahu-membahu untuk warna panji yang sama, yakni AC Milan.

Ia pun meminta maaf terlebih dahulu kepada Gattuso jika pada akhirnya Juventus mampu memenangi laga dan berakibat fatal pada posisi rekannya tersebut.

"Saya minta maaf atas situasi Rino, tetapi saya juga memiliki masalah. Kami ingin melakukannya dengan baik, mencoba memenangkan pertandingan," terang Allenatore Juventus.

(Tribunnews.com/Giri)