TRIBUNNEWS.COM - Pemain PSG, Presnel Kimpembe menjadi buah bibir dalam pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2022 antara Prancis kontra Ukraina.

Presnel Kimpembe turut andil dalam hasil imbang yang diraih Timnas Prancis saat menjamu Ukraina di kandang sendiri (25/3/2021).

Timnas berjuluk Ayam Jantan itu harus puas mengakhiri laga melawan Ukraina dengan skor 1-1.

Baca juga: Profil Ollie Watkins, Striker Aston Villa Debutan Timnas Inggris, Tak Malu Berguru pada Harry Kane

Padahal, armada Didier Deschamps mampu unggul terlebih dahulu di menit ke-19.

Antoine Griezmann berhasil membawa armada tempur Deschamps memimpin setelah tendangan yang ia lepaskan dari sudut kotak penalti Ukraina gagal ditahan kiper Georgi Bushchan.

Keunggulan Prancis tersebut hanya bertahan setengah jam.

Pasalnya di menit ke-57, Presnel Kimpembe harus membuat Hugo Lloris memungut bola dari gawangnya.

Upaya pemain yang juga memiliki darah Republik Demokratik kongo untuk membuang bola justru meluncur ke gawang sendiri.

Baca juga: Profil Burak Yilmaz, Aktor Utama Kemenangan Turki atas Belanda, Bikin Tim Krul Merana

Lloris praktis tak bisa berbuat banyak lantaran posisi Kimpembe yang sangat dekat dengan gawang.

Sekira setengah jam waktu tersisa nyatanya tak bisa dimanfaatkan Prancis untuk mencetak gol kedua.

Sekaligus mengamankan tiga angka di laga perdana Kualifikasi Piala Dunia 2022.

Pasukan Didier Deschamps harus puas menerima satu poin dan berbagi tempat Bosnia, Finlandia, dan Ukraina yang masing-masing mengantongi nilai satu.

Lantas siapakah Presnel Kimpembe, sang pencetak gol bunuh diri Prancis?

Berikut profil Presnel Kimpembe

Dikutip dari Sportskeeda, Kimpembe muda memulai karier sepak bolanya sejak umur tujuh tahun.

Ia bergabung dengan tim kasta bawah Liga Prancis, Eragny dan memulai meniti jalan dari level junior.

Dia menghabiskan tiga tahun di Eragny, sebelum akhirnya klub kenamaan Prancis, Paris Saint-Germain datang.

Baca juga: Profil Marina Granovskaia, Sosok Direktur Chelsea & Wanita Kepercayaan Roman Abramovich

Kimpembe diboyong ke Stade-de-Prince di tahun 2005.

Pemain kelahiran 13 Agustus 1995 ini pindah ke klub Ibu Kota Prancis pada usia 10 tahun.

Layaknya pemain muda lain, ia dengan telaten meniti jalan dan ilmu untuk memperkaya pengalamannya.

Didukung dengan talenta yang luar biasa, pemain yang memiliki darah Kongo dari sang ayah ini tampil menonjol.

Dikutip dari Transfermarkt, ia bahkan tak mengalami masa peminjaman ke klub lain untuk menambah jam terbang.

Baca juga: PROFIL Assanur Rijal Torres - Striker Persiraja yang Cetak Hattrick Perdana di Piala Menpora 2021

Pada 2012, Kimpembe dimasukkan ke dalam skuat PSG U19 yang juga berkiprah di kompetisi Eropa level junior.

Dia membuat 7 penampilan untuk tim dan mengukir jalannya ke tim PSG B pada Juli 2014 melalui penampilannya yang memikat.

Kimpembe hanya membutuhkan waktu satu tahun untuk menimba ilmu di PSG B.

Pemain yang berposisi sebagai bek tengah ini akhirnya mendapat kepercayaan menembus tim utama PSG pada 2015.

Ia bermain di sembilan pertandingan untuk tim PSG senior pada musim debutnya.

Baca juga: Profil Samsul Arif Striker Persebaya yang Borong Dua Gol Kemenangan Lawan Persik Kediri

Seiring bergulirnya waktu, pemain yang kini berusia 25 tahun itu semakin mengukuhkan posisi di tempat utama.

Ia tercatat tampil sebanyak 28 kali di musim 2016 bersama Les Parisiens, dan makin bertambah pada musim selanjutnya.

Catatan 30 laga di musim 2017-2018 menunjukkan besarnya kepercayaan tim kepada produk akademinya.

Pemain berpostur 189 sentimeter ini juga semakin dipercaya kala memperkuat Timnas Prancis.

Namanya di Timnas semakin terkenal setelah dipilih Deschamps menggantikan Eliaquim Mangala yang cedera.

Baca juga: Profil Alexis Sanchez, Senjata Rahasia Antonio Conte di Inter Milan dari Bangku Cadangan

Sejak saat itu, kimpembe sudah mencatatkan 14 laga bersama tim Ayam Jantan.

Raihan trofi Kimpembe didominasi pencapaian di tingkat domestik.

Hampir semua gelar yang tersedia di Prancis singgah di lemari juaranya secara rutin.

Ia tercatat sudah memenangi 5 gelar Liga Prancis, 4 Piala Prancis, 4 Piala Liga Prancis, dan 5 Piala Super Prancis.

Diluar itu, ia juga andil kala membawa Prancis sebagai juara dunia di tahun 2018 lalu.

Berita terkait soccer star lainnya

(Tribunnews.com/Guruh)