Bawa Chelsea ke Semifinal Liga Champions, Thomas Tuchel Masih Sesalkan Satu Hal
Keberhasilan Thomas Tuchel membawa Chelsea ke babak semifinal Liga Champions masih dihantui satu penyesalan, apa itu?
Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Dwi Setiawan
TRIBUNNEWS.COM - Thomas Tuchel berhasil membawa Chelsea melenggang ke babak semifinal Liga Champions musim ini.
Lolosnya Chelsea ke babak semifinal Liga Champions terjadi setelah armada Thomas Tuchel menang dari FC Porto dengan agregat 2-1, Rabu (14/4/2021).
Namun, Thomas Tuchel masih memiliki sedikit penyesalan setelah sukses membawa Chelsea melangkah ke semifinal Liga Champions.
Hal itu terucap langsung dari diri Thomas Tuchel pada sesi wawancara setelah laga usai.
Baca juga: Proyek Baru Thomas Tuchel di Chelsea Berjalan, Christian Pulisic Langsung Samai Rekor Messi
Baca juga: Hasil Liga Champions Tadi Malam, PSG Hempaskan Mimpi Bayern, Chelsea Singkirkan Porto
Pelatih berusia 47 tahun itu rupanya menyesali kegagalan Chelsea mengamankan Clean sheet yang sudah di depan mata.
Sebagaimana diketahui, gol semata wayang FC Porto lahir di menit akhir pertandingan.
Sekaligus membuyarkan harapan Thiago Silva cs untuk meraih clean sheet.
Selain itu, gol dari The Dragon, julukan FC Porto, juga sempat membuat Tuchel gugup.
Baca juga: Meski Kalah dari Porto, Chelsea Tetap ke Semifinal Liga Champions & Ukir Sejarah Baru
"Itu tadi adalah pertandingan yang berat. Saya sempat gugup karena satu gol dapat mengubah segalanya," ungkap Thomas Tuchel dikutip dari Football London.
"Saya rasa kami berhak mencatatkan clean sheet lagi, seperti yang seharusnya terjadi di laga Crystal Palace."
"Ini adalah kuncinya tentu saja, ketika anda bekerja keras, berkeringat, anda tak akan gugup lagi," sambungnya.
Thomas Tuchel berpandangan kedua tim yang bermain menampilkan strategi yang hampir mirip.
Baik Chelsea atau FC Porto sama-sama tak membiarkan lawan untuk mengembangkan permainan.
Baca juga: HASIL Liga Champions - Napas Bayern Munchen Terhenti, Muller: Sudah Mandi Darah Tapi Tak Sempurna
Alhasil, pertarungan dan perebutan bola menjadi jamak terlihat di dua leg babak 8 besar Liga Champions ini.
Area tengah permainan menjadi sangat sibuk dengan bola yang sangat sulit untuk mencapai lini depan.
"Itu adalah bagian dari strategi untuk tidak membiarkan lawan berkembang," ujar Thomas Tuchel.
"Kami melakukan itu, dan mereka pun sama."
"Saya bisa membayangkan laga ini bukanlah pertandingan yang menghibur bagi para penonton," lanjutnya.
Baca juga: HASIL Liga Champions, Misi Balas Dendam Tuntas, PSG Hentikan Perjuangan Bayern Munchen
Meski demikian, secara umum Tuchel bangga dengan performa anak asuhnya.
Jorginho dkk mampu menampilkan performa solid, meski harus menelan kekalahan.
"Saya sangat senang karena mereka berjuang sangat keras," ucap Tuchel.
"Kerja keras yang kami lakukan serasa kurang lengkap tanpa adanya penggemar, tetapi para pemain melakukan pekerjaan dengan baik," pungkasnya.
Susunan Pemain
Chelsea:
Edouard Mendy; Cesar Azpilicueta, Thiago Silva, Antonio Ruediger; Reece James, Jorginho, N'Golo Kante, Ben Chilwell; Mason Mount (Haki Ziyech 86'), Christian Pulisic; Kai Havertz (Olivier Giroud 90').
Porto:
Agustin Marchesin; Zaidu Sanusi, Pepem Chancel Mbemba, Wilson Manafa (Nanu 75'); Mateus Uribe, Marko Grujic (Mehdi Taremi 63'), Sergio Oliveira (Fabio Vieira 84'); Otavio, Moussa Marega (Evanilson 75'), Jesus Corona (Luis Diaz 75').
Berita terkait Liga Champions lainnya
(Tribunnews.com/Guruh)