Reaksi Pelatih Kiper Persib Usai Aqil Savik Dipanggil Shin Tae-yong Perkuat Timnas Indonesia
Pelatih kiper Persib Bandung, Luizinho Passos tak bisa menyembunyikan rasa bahagianya setelah salah satu kiper didikannya dipanggil Timnas Indonesia.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - Pelatih kiper Persib Bandung, Luizinho Passos tak bisa menyembunyikan rasa bahagianya setelah salah satu kiper didikannya mendapatkan kesempatan bermain di Timnas Indonesia.
Seperti yang diketahui salah satu kiper Persib yakni Aqil Savik mendapatkan kesempatan berharga dipanggil Shin Tae-yong guna memperkuat Timnas Indonesia.
Aqil Savik dipastikan masuk dalam daftar 28 pemain Timnas Indonesia yang akan berlaga dalam ajang Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Penjaga gawang berusia 28 tahun itu akan bersaing secara sehat dengan Nadeo Argawinata dan Muhammad Adi Satryo dalam memperebutkan posisi utama.
Terlepas dari persaingan pos penjaga gawang Timnas Indonesia, Passos lebih menyoroti kemampuan kiper didikannya, Aqil Savik.
Eks pelatih kiper Borneo FC percaya bahwa Aqil Savik memiliki kemampuan hebat sebagai penjaga gawang andalan masa depan.
Dengan kualitas hebat dan mentalitas baik yang dimiliki Aqil Savik, Passos percaya sang pemain bisa menjadi kiper andalan masa depan.
“Aqil adalah seorang penjaga gawang masa depan yang hebat. Ia seorang pemuda dengan kualitas teknik yang hebat dan mentalitas yang kuat,” kata Passos dilansir laman resmi Persib.
“Saya pikir seorang penjaga gawang harus memiliki kepribadian yang kuat, mentalitas yang stabil,".
"Penjaga gawang muda akan melewatkannya dan proses normal. Saya percaya Aqil,” tegas pelatih asal Brasil tersebut.
Sebelumnya, Shin Tae-yong selaku pelatih Timnas Indonesia memanggil 28 pemain untuk bergabung dengan timnya guna berjuang dalam ajang Kualifikasi Piala Dunia 2022.
28 pemain yang terpilih akan melanjani tiga laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022 Grup G.
Tiga laga sisa timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2022 Grup G yakni melawan Thailand (3 Juni), Vietnam (7 Juni), dan UEA (11 Juni).
Sebelum itu, skuad Garuda lebih dulu mengagendakan uji coba di UEA melawan Afghanistan (25 Mei) dan Oman (29 Mei).