Aksi Kontroversial Striker Israel Edit Foto Bendera Palestina yang Dibawa 2 Pemain Muslim Leicester
Di tengah momen selebrasi, dua pemain Leicester, Hamza Choudhury dan Wesley Fofana membentangkan bendera Palestina.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Aksi kontroversial dilakukan eks-kapten timnas Israel, Eran Zahavi.
Dia diketahui mengedit foto dua pemain muslim Leicester City yang membawa bendera Palestina.
Aksi dua pemain muslim Leicester City, Hamza Choudhuri dan Wesley Fofana saat final Piala FA ditanggapi secara kontroversial oleh pemain Isrel, Eran Zahavi.
Striker yang membela PSV Eindhoven itu secara snegaja menimpa gambar bendera Palestina dan menggantinya dengan bendera Israel.
Sebelumnya Leicester City memenangi trofi Piala FA 2020-2021 setelah menaklukkan Chelsea pada partai final di Wembley, London, Sabtu (15/5/2021).
Gol kemenangan pasukan The Foxes dicetak melalui sepakan keras dari luar kotak penalti oleh Youri Tielemans.
Baca juga: Meski Unggul 2-1 atas Leicester, Thomas Tuchel Merasa Chelsea Dirugikan VAR
Kemenangan 1-0 atas Chelsea cukup untuk Leicester menorehkan sejarah memenangi trofi Piala FA untuk pertama kalinya.
Di tengah momen selebrasi, dua pemain Leicester, Hamza Choudhury dan Wesley Fofana membentangkan bendera Palestina.
Seperti dikutip BolaSport.com dari Leicester Mercury, aksi ini dimaknai sebagai tindakan solidaritas bagi warga Palestina yang sedang terlibat konflik dengan Israel.
Baca juga: Chelsea Balas Dendam, Menang atas Leicester 2-1 Meski Dua Gol Timo Werner Dianulir
Hamza Choudhury dan Wesley Fofana merupakan dua pemain Leicester yang muslim.
Choudhury adalah pesepak bola Inggris yang punya keturunan Bangladesh, sedangkan Fofana merupakan pemain Prancis yang memiliki garis keturunan Mali.
Zahavi mengganti gambar bendera yang dibentangkan Fofana dan Choudhury dengan bendera Israel dalam unggahan insta storynya pada Sabtu (15/5/2021).
"Terima kasih atas dukungannya," tulis Zahavi.