Lebih jauh, salah seorang penanya lantas meminta Benzema untuk membandingkan dirinya dengan Giroud.

Pemain berusia 33 tahun itu lantas memberikan jawaban yang cukup menohok.

"Ini tidak akan berlangsung lama. Anda tidak akan bingung memilih antara F1 dan go-kart," ungkap Karim Benzema.

Baca juga: Euro 2020: Harapan Alexander-Arnold Berujung Pilu, Lingard Punya Peluang Bela Timnas Inggris

"Dan saya mencoba bersikap baik di sini."

"Dan saya tahu saya adalah F1," sambungnya.

Tak hanya itu, Benzema pun menganggap segala hal yang diraih Giroud di level timnas hanyalah sebuah keberuntungan.

Striker Chelsea itu beruntung karena berada di salah satu timnas terbaik di dunia.

Peran eks pemain Arsenal itu juga dianggap kalah penting dari Griezmann dan Mbappe.

"Prestasi itu ia dapatkan karena ia berada di sana, itu saja," ujar Benzema.

"Itu tidak akan menjadi hal yang spektakuler."

"Anda melihat Griezmann dan Mbappe berperan lebih banyak."

"Apakah semua orang suka dengan permainan seperti itu, saya tidak tahu," lanjutnya.

Olivier Giroud sendiri sempat memberi sedikit tanggapan terkait hal tersebut.

Ia mengaku sudah tak asing dengan kritikan yang diarahkan padanya soal kelayakan membela Timnas Prancis.

Ditambah lagi, badai kritikan semakin deras saat Benzema 'dilarang' membela Les Bleus sejak beberapa tahun lalu.

"Kritikan yang tertuju pada saya saat Karim absen, itu menyakitkan," ucap Giroud.

"Saya hanya terus membuktikan bahwa saya layak berada di sini."

"Namun, saya memberi respon yang bagus terhadap kritikan itu," pungkasnya.

Berita terkait Euro 2020 lainnya

(Tribunnews.com/Guruh)