Gol Forsberg adalah gol kedua tercepat yang tercipta dalam sejarah Euro atau Piala Eropa dengan catatan waktu 81 detik, dalam statistik Squawka.

Catatan paling cepat dibukukan oleh Dmitri Kirichenko pada Euro 2004 saat Rusia menghadapi Yunani, dilansir Kompas.com.

Tertinggal satu gol atas Swedia, Polandia berusaha menekan, baik dari peluang serangan balik dan tembakan penjuru.

Pada menit ke-11 Zielinski menjadi eksekutor tembakan penjuru, tapi sayang masih bisa digagalkan kiper Swedia, Olsen.

Tak lama berselang, menit ke-14 Swedia memiliki peluang dari Quaison yang bergerak tanpa kawalan pemain Polandia.

Tapi sayang, ketika dia mengirimkan umpan silang ke rekannya, bola bisa diblok oleh Bereszynski.

Menit ke-18 giliran Polandia yang mendapatkan kans untuk bisa menyamakan kedudukan.

Berawal dari tembakan penjuru, Lewandowski meneruskan umpan tersebut, tapi sayang membentur mistar gawang.

Bola yang jatuh dihdapannya kembali dia sundul, namun dewi fortuna masih berpihak kepada Swedia.

Sundulan kedua Lewandowski kembali membentur gawang Swedia.

Setelah itu, laga berlangsung dengan intensitas tinggi dan banyak pelanggaran yang dilakukan kedua tim.

Dalam statistik Flashscore, Swedia melakukan 5 pelanggaran berbanding 6 pelanggaran milik Polandia.

Pada tambahan waktu babak pertama, Olsen kiper Swedia melakukan penyelamatan gemilang dengan menepis tembakan keras kaki kiri Zielinski.

Hingga jeda turun minum, keadaan tak berubah, Swedia unggul 1-0 atas Polandia.