TRIBUNNEWS.COM - Ibarat peribahasa yang berbunyi sudah jatuh tertimpa tangga yang menggambarkan situasi dimana seseorang mendapatkan nasib apes yang bertubi-tubi.

Hal itu barangkali sangat cocok menggambarkan nasib yang tengah dirasakan oleh pemain Inggris dan Manchester United, Marcus Rashford.

Nama Rashford masih menjadi perbincangan hangat setelah kegagalannya menjadi eksekutor penalti di final Euro 2021.

Kegagalan Rashford dalam mengeksekusi penalti menuai berbagai kritikan tajam lantaran hal itu menjadi biang kerok kegagalan Inggris memenangkan gelar perdana Euro 2021.

Baca juga: Lubang Besar Penyerangan Manchester City: Dilema False Nine, Kane atau Griezmann

Baca juga: Efek Samping Kegagalan Inggris Berimbas ke Manchester United, Butuh Tangan Dingin Solskjaer

Dimasukkan Gareth Southgate pada masa injury time, Rashford mendapatkan kepercayaan untuk menjadi eksekutor penalti ketiga Inggris melawan Italia di final Euro 2021.

Hanya saja kepercayaan itu disia-siakan oleh Rashford setelah eksekusinya membentur mistar gawang Italia yang dijaga Gianluigi Donnarumma.

Kegagalan itu menjadi awal bencana bagi Inggris lantaran Jadon Sancho dan Bukayo Saka yang menjadi eksekutor berikutnya juga gagal menuntaskan tugasnya dengan baik.

Baca juga: Pesan Menyentuh Kiper Chelsea Perangi Rasisme Usai Kegagalan Inggris di Final Euro 2021

Impian Inggris untuk meraih gelar juara perdana Euro akhirnya gagal terwujud setelah kalah adu penalti dengan skor 2-3.

Setelah kegagalan tersebut, Rashford kembali harus mendapatkan nasib apes yang menular ke Manchester United.

Pemain bernomor sepuluh itu dikabarkan akan menjalani operasi bahu yang membuatnya absen hingga Oktober mendatang.

Absennya Rashford dipastikan membuat Manchester United kehilangan sang pemain pada awal musim depan.

Dilansir Telegraph, Rashord kemungkinan akan segera menjalani operasi bahu pada akhir Juli ini.

Pemain kelahiran 1997 itu diprediksi baru akan kembali ke lapangan pada Oktober mendatang.

Baca juga: Jadwal Liga Inggris: Potensi Hujan Gol Pekan Perdana, MU & Liverpool Jadi Aktor Utama

Alhasil Manchester United tidak akan bisa memakai jasa pemain pada awal kompetisi Liga Inggris musim 2021/2022.