Kisah Miralem Pjanic, Terbuang Barcelona dan Nasibnya Dipingpong oleh Juventus
Nasib kurang mujur dimiliki Miralem Pjanic, terbuang dari Barcelona dan dipingpong oleh klub Liga Italia, Juventus.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Gelandang Barcelona, Miralem Pjanic memiliki nasib yang kurang beruntung bersama klub raksasa LaLiga tersebut.
Miralem Pjanic dapat dikatakan gagal total bersama Barcelona seusai dirinya tak bisa menunjukkan kemampuan terbaik.
Dan tragisnya, nasib Pjanic layaknya dipingpong oleh klub Liga Italia, Juventus.
Baca juga: Rekap Bursa Transfer, AC Milan-Liverpool Medioker, PSG-Barcelona Pemburu Gratisan
Baca juga: Kisah Pilu eks Liverpool Coutinho, Sudah Pulih Malah Mau Dibuang Barcelona
Pjanic memang sudah dalam beberapa pekan terakhir sudah masuk daftar pemain yang tidak lagi diinginkan oleh Barcelona.
Blaugrana bahkan sudah mengirimkan surat ajakan putus kontrak namun ditolak mentah-mentah oleh gelandang internasional Bosnia Herzegovina tersebut.
Perlakuan yang terlihat semena-mena dari Barcelona tersebut terpaksa dieksekusi mengingat beban gaji mereka sudah melewati ambang batas yang ditetapkan LaLiga.
Pjanic sendiri dikabarkan menerima hingga hampir 300.000 Euro per pekannya.
Di sini lah drama 'pingpong' Juventus dimulai.
Bianconeri kabarnya siap memanfaatkan situasi Pjanic yang tak menentu di bawah asuhan Ronald Koeman.
Klub Liga Italia asal Turin itu berkeinginan untuk kembali menggunakan jasa pemain yang pernah membela AS Roma tersebut.
Lantas mengapa nasib Pjanic disebut seperti dipingpong oleh Juventus?
Sebagaimana yang diketahui, Miralem Pjanic dilepas oleh Bianconeri pada bursa transfer musim panas 2020.
Ia berseragam Barcelona ditukar dengan Arthur Melo yang menyebrang ke Juventus.
Akan tetapi, Juventus kembali dikabarkan berkeinginan untuk memakai jasanya lagi.