Erling Haaland, Kebutuhan Chelsea di Lini Depan, Adaptasi Taktik Tuhcel & Arogansi ala Ibrahimovic
Erling Haaland adalah jawaban tepat untuk lini depan Chelsea di bawah arahan Thomas Tuchel, tapi trauma akan Neymar dan Mbappe menjadi pertayaan
Penulis: Gigih
Editor: Dwi Setiawan
Ini tidak lepas dari taktik Dortmund, yang lebih mengandalkan akselerasi dan bola pendek cepat.
Dengan asumsi bahwa Tuchel tetap dengan sistem 3-4-2-1 musim ini atau 4-3-3, Haaland perlu menyesuaikan permainannya untuk melakukan semua tugas Nomor 9 Chelsea.
Baca juga: Jago Urusan Tikung-menikung, Chelsea Siap Serobot Raphael Varane dari Manchester United
Semua penyerang Tuchel bekerja sangat keras untuk menguasai bola, namun Timo Werner hingga Giroud masih belum bisa menjadi eksekutor setajam Haaland.
Yang menimbulkan pertanyaan lain: Apakah Haaland bisa menjadi murid yang baik dari Tuchel?
Semua pencetak gol elit dapat mengandalkan kepercayaan diri yang tak tergoyahkan, tetapi ada arogansi yang bisa memengaruhi pertandingan di level tertinggi sesering yang dilakukan Haaland di usia yang begitu muda.
Haaland sangat berambisi semirip mungkin dengan idolanya, Zlatan Ibrahimovic.
Bahkan beberapa kali Haaland sangat mengimpresi Ibrahimovic dalam berbagai wawancara.
Dan Tuchel punya kenangan buruk dengan pemain yang tidak bisa diatur ketika di PSG.
Neymar dan Kylian Mbappe tidak pernah benar-benar mendengarkan Tuchel dalam 18 bulannya di Paris Saint-Germain.
Alih-alih mengharuskan Tuchel untuk menyesuaikan metodenya dengan mereka, dan, sebagai hasilnya, PSG tidak pernah tampil cukup kohesif atau koheren secara taktik seperti yang dilakukan Chelsea musim lalu di musim lalu.
Sedangkan Haaland selalu tampil sebagai sosok yang populer dengan rekan satu timnya mirip dengan Neymar atau Mbappe/
Pemain yang berdedikasi dan rajin seperti dia umumnya menikmati kesempatan untuk bekerja dengan dan belajar dari pikiran sepakbola paling cerdas.
Fakta bahwa Tuchel adalah penggemar beratnya juga menunjukkan bahwa dia tidak mengantisipasi masalah ini.
Selain itu Haaland dikabarkan meminta gaji sebesar 600 ribu Poudsterling per pekan.
Angka itu adalah 3 kali gaji pemain termahal Chelsea, N'golo Kante dengan 290 ribu Poundsterling.
Namun, sebesar apapun gaji Haaland, tentu bukan masalah bagi Abramovich, dan Tuchel sangat mengharapkan sang pemain bergabung.
Dan Haaland mungkin tertarik berseragam The Blues, namun sekali lagi, keputusan ada di pihak Borussia Dortmund.
(Tribunnews.com/Gigih)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.