Laporan Reporter WARTAKOTALIVE.COM, Rafsanzani Simanjorang

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Munculnya tim Persitara 1979 di Jakarta Utara membuat kecewa NJ Mania, suporter Persitara Jakarta Utara.

Pasalnya, kemunculan Persitara 1979 menunjukkan dualisme di kubu Persitara.

Respon kekecewaan juga disampaikan oleh Korwil NJ Mania Pegangsaan Dua yang diketuai oleh Arvan Heriana.

"Sangat kecewa. Kenapa ada dualisme disaat terpuruk di kasta bawah seperti ini. Kenapa tidak bersatu untuk membangkitkan bersama sepakbola Jakarta Utara," ujarnya, Selasa (20/7/2021).

Lanjut Arvan, pihaknya berharap agar oknum-oknum dibalik Persitara 1979 merubah egonya membuat Persitara baru dan berharap bisa bekerja sama dengan Persitara yang lama.

Tak hanya itu, sebagai suporter yang telah lama mendukung Persitara, Arvan turut mempertanyakan niat kehadiran Persitara 1979.

"Jika niat mereka sama seperti kami (NJ mania) untuk membangkitkan sepakbola Jakarta Utara, mengapa tidak bekerja sama dengan NJ mania dan mengapa harus membuat klub baru yang membuat konflik di kubu Persitara menjadi dualisme," tambahnya.

Dengan kemunculan Persitara 1979, Arvan pun satu komando dengan pengurus NJ Mania pusat.

Arvan menjelaskan, ia dan anggotanya akan tetap mendukung Persitara Jakarta Utara.

"Menurut saya, semua NJ mania yang sudah terkoodinir tidak akan membagi dukungannya atau hati nya kepada Persitara yang baru ini. Beda lagi jika mereka yang masih usia belasan tahun belum tau apa-apa, taunya hanya nama Persitara saja, pasti mereka ikut ikutan saja ke Persitara manapun jika salah satu nya bertanding," terangnya.