Menebak Kekuatan AC Milan jika Kedatangan Isco - Nestapa Brahim Diaz & Nasib Pewaris Trequartista
AC Milan diprediksi bakal tampil lebih menggigit jika kedatangan Isco teralisasi, namun Brahim Diaz rawan tersingkir.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Dwi Setiawan
TRIBUNNEWS.COM - Kekuatan 'tempur' AC Milan bakal lebih mengerikan dalam mengarungi musim baru jika kedatangan Isco Alarcon terealisasi.
AC Milan dikabarkan tengah menjalin hubungan dengan Real Madrid soal peluangnya untuk memboyong Isco pada bursa transfer musim panas kali ini,
Bukan menjadi rahasia kembali jika Rossoner memiliki jalinan bisnis yang baik dengan Los Galacticos.
Theo Hernandez, adalah bek kri AC Milan yang didatangkan dari Real Madrid menjelang musim 2019/2020.
Kemudian, Brahim Diaz adalah pemain yang kembali dipinjam dari El Real untuk periode dua musim kedepan bersama AC Milan.
Terbaru, Isco adalah pemain yang diinginkan pemilik tujuh gelar Liga Champions untuk mendarat di San Siro.
Baca juga: Bumerang AC Milan dalam Mubazir Uang, Proyek Bubar Jalan dan Scudetto Liga Italia Melayang
Baca juga: Bursa Transfer: Inter Milan Lepas Lautaro, Arsenal Incar Asensio & Liverpool Kejar Kuartet Bayern
Dilansir dari Tuttomercatoweb, Isco menjadi buruan utama AC Milan untuk mengemban tugas sebagai gelandang serang.
Peluang untuk mendatangkan mantan pemain Malaga itu terbuka lebar bagi Il Diavolo Rosso,
Kontrak sang pemain di Santiago Bernabeu habis pada Juni 2022. Meski Isco telah membuat Carlo Ancelotti tertarik untuk memasukkan dalam proyek permainannya.
Namun Real Madrid juga tak keberatan untuk menguangkan sang gelandang jika tawaran dari klub peminat menggiurkan.
Jika skenario Isco berbaju Rossoneri terealisasi, maka diprediksi kuat lini penyerangan AC Milan bakal lebih garang.
Isco merupakan pemain kreatif yang berposisi sebagai gelandang serang. Sebelum mengalami penurunan performa, ia adalah satu di antara gelandang terbaik Eropa untuk posisinya.
Namun sayang, hilir mudiknya pelatih El Real membuat Isco Alarcon mengalami pasangan surut permainan.
Fisik yang tak terjaga dengan baik maupun bergulat dengan cedera ditengarai mengapa sang pemain kesulitan mendapatkan menit reguler.