Biaya Klub di Liga 2 di China Jauh Lebih Mahal kata Esti Puji Lestari
General Manager (GM) tim sepak bola Qingdao Red Lions, Esti Puji Lestari berbicara tentang biaya swab test suatu tim sepak bola di Liga China.
Editor: Toni Bramantoro
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Yudistira Wanne
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIBINONG - General Manager (GM) tim Sepakbola Qingdao Red Lions FC, Esti Puji Lestari berbicara tentang biaya swab test suatu tim sepak bola di Liga China.
Esti membeberkan, biaya swab test di China ketika menyelenggarakan pertandingan sepak bola lebih terjangkau dibanding di Tanah Air.
"Di sini biaya swab terbilang murah, kalau di Indonesia agak mahal, di China swab test 40 sampai 70 RMB setara Rp 155 ribu di Indonesia," ujarnya, Rabu (25/8/2021).
Lebih lanjut, mantan Direktur Sumber Daya Manusia PS Tira Persikabo itu membeberkan, harga swab tersebut dapat dijangkau untuk suatu tim sepak bola.
"Jadi dengan biaya seperti itu mungkin tidak berat, dapat dikatakan terjangkau," ungkapnya.
Kendati demikian, Esti mengaku untuk biaya operasional mengarungi Liga 2 China cukup tinggi.
"Tapi yang jelas biaya lain Liga 2 di China jauh lebih mahal," tegasnya.
Selain itu, Esti mendoakan dan mendukung penuh terkait bergulirnya kompetisi Liga Indonesia.
"Saya sih mendukung liga jalan kalau memang prokes di jalankan dengan ketat, menggunakan sistem bubble itu, tapi harus di area yg sterill dan jauh dari interaksi orang luar," tandasnya.