Langkah Tak Biasa AC Milan Lestarikan Tradisi Samba - Dongeng Indah Junior Messias Dinanti Milanisti
Fan AC Milan, Milanisti sempat mempertanyakan keputusan Rossoneri mendatangkan Junior Messias yang sudah berusia lanjut plus CV yang tak mentereng.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Dwi Setiawan
Secara garis besar, AC Milan memang meneruskan tradisi Samba yang kental dengan mereka.
Namun yang membedakan dari kasus sebelumnya adalah amunisi asal Brasil itu sedikit 'timpang' jika dikomparasikan dengan pemain Samba yang pernah berseragam AC Milan.
Akan tetapi, Junior Messias tak bisa dihakimi sepihak begitu saja.
Meski langah Rossoneri tergolong unik, Messias siap memberikan yang terbaik bagi dirinya.
Bahkan Pianet Milan menuliskan bahwa Messias sudah biasa dipandang remeh oleh banyak kalangan, mengingat dirinya berstatus pemain dari klub Serie B.
Di mana is sebelumnya banyak menjadi bagian klub amatir.
Namun ia bertekad meneruskan dongeng indahnya menjadi bagian AC Milan dengan hasil yang manis.
Saya datang dengan promosi dari Serie B ke Serie A (bersama Crotone). Saya bermimpi. Saya ingat menggiring bola di jalan di Ipatinga," terangnya menjelaskan.
"Sekarang saya di sini (AC Milan) di salah satu klub paling penting di dunia."
"Tidak peduli seberapa rasionalnya Anda akan selalu ada dongeng yang akhirnya Anda percayai.”
Messias kini harus membuktikan dirinya layak menjadi bagian Rossoneri.
Sebab, kedatangan dirinya ke Milan menimbulkan reaksi negatif dari suporter. Mereka meyayangkan kebijakan manajemen mendatangkan Messias.
Menurut fans, AC Milan sebaiknya mempromosikan pemain muda dari akademi dibandingkan mendatangkan penggawa yang sudah berumur tanpa catatan karir mentereng.
“Saya seorang Rossoneri, saya seorang pemain AC Milan," pungkas Messias.
(Tribunnews.com/Giri)