Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pelatih kepala PSM Makassar, Milomir Seslija sangat menyayangkan timnya harus kebobolan lebih dulu di laga ini.

Seperti diketahui, PSM Makassar yang unggul pemain sejak menit keempat langsung tampil menekan.

Akan tetapi pada menit ke-22 mereka kecolongan. Berawal dari serangan balik kemudian terjadi pelanggaran di kotak penalti.

Hanif Sjahbandi yang ditunjuk sebagai eksekutor sukses menjalaninya dengan baik.

Satu menit berselang, PSM membalasnya melalui sepakan keras Ilham Udin Armaiyn,

“45 menit luar biasa, kami dapat dua sampai tiga peluang bagus, tapi  kemasukan gara-gara kami kurang koordinasi tapi kami membalasnya dengan gol yang luar biasa,” kata Milo sapaan akrabnya dalam konferensi pers seusai laga, Minggu (5/9/2021).

Babak kedua, tim berjuluk Juku Eja tampil semakin percaya diri. Pluim dkk. bahkan kerap mencatatkan peluang emas di depan gawang Arema FC.

Namun penampilan apik kiper anyar Arema yang berasal Portugal, Adilson Aguero dos Santos di bawah mistar gawang membuat beberapa peluang emas para pemain PSM bisa dimentahkan.

Lebih, lanjut Milo juga menyimpan keyakinan apabila dua pemain asing anyarnya sudah bergabung kekuatan PSM akan lebih baik lagi.

Seperti diketahui di laga ini PSM masih diperkuat dua pemain asing mereka, Wiljan Pluim dan Anco Jansen.

“Selamat kepada Arema, mereka bertahan dengan baik,” kata Milo.

“Penjaga gawang mereka juga sangat bagus. Pemain saya banyak cetak peluang, tapi kami di sini baru memainkan dua pemain asing, mungkin ceritanya akan beda kalau ada dua pemain asing lagi,” pungkasnya.