Kabar Liverpool, Guardiola Diajari Klopp, Pantau Arnaut Danjuma, The Reds Menderita Tanpa Salah
Arnaut Danjuma dilihat Liverpool sebagai alternatif untuk Sadio Mane di sayap kiri. Guardiola mengaku diajari Juergen Klopp
Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Seusai kemenangan telak 5-1 mereka melawan FC Porto di Liga Champions, giliran Liverpool akan membuat penegasan terhadap rival sengit mereka di Liga Inggris, Manchester City pada Ahad, (3/10/2021).
The Reds akan berharap untuk mengalahkan juara bertahan Liga Premier sebelum jeda internasional, dan mempertahankan tempat mereka di puncak klasemen liga.
Pada catatan itu, berikut adalah berita Liverpool, terbaru pada 1 Oktober 2021 dilansir SportSkeeda.
Baca juga: Berita Chelsea, Inilah Wonderkid Pengganti Kante, Bek The Blues Mau ke Spanyol, Tuchel Jawab Conte
Pep Guardiola Diajari Jurgen Klopp
Rivalitas antar-pelatih, Pep Guardiola dan Jurgen Klopp, terjadi sengut dan ketat dalam dekade terakhir ini.
Pelatih asal Spanyol itu kini mengatakan bahwa Klopp telah mengajarkannya menjadi pelatih dan manajer yang lebih baik.
Rivalitas kedua manajer ini pertama kali dimulai di Jerman, saat Guardiola melatih Bayern Muenchen sementara Jurgen Klopp menjadi manajer Borussia Dortmund.
Baca juga: Berita AC Milan, UEFA Hukum Wasit yang Beri Hadiah Penalti Atletico, Maldini Incar Pemain Marseille
Bayern Muenchen asuhan Guardiola sukses menghentikan laju Dortmund dari memenangkan gelar Bundesliga.
Namun Klopp berhasil membalikkan keadaan di Liga Inggris ketika Liverpool finis di depan The Sky Blues pada musim 2019-20.
Guardiola telah mengakui bahwa dia memiliki ide yang sama dengan Klopp, dan pelatih asal Jerman itu telah membantunya tumbuh sebagai seorang manajer.
“Ada beberapa manajer (yang menjadi 'guru'), Jurgen adalah salah satunya, untuk menantang Anda melangkah maju … di sini kami memiliki bertahun-tahun (persaingan), banyak kompetisi bersama. Setiap pertandingan bagus; kedua tim memiliki ide yang sama, untuk mencetak gol dengan cara yang berbeda; lebih cepat dari kami tetapi dengan cara yang sama untuk memenangkan pertandingan,” kata Guardiola menjelang pertandingan Manchester City melawan Liverpool.
Baca juga: Berita Liverpool, The Reds Tanpa Trent dan Thiago, Man City Kehilangan Guendogan, Mendy, Zinchenko
Liverpool Pantau Danjuma
Baca juga: Berita AC Milan, Trio Class of 99 Andalan Baru Stefano Pioli, Atalanta Vs Milan Live RCTI 01.45 WIB
Liverpool dikabarkan mengirim pemantau bakat untuk menyaksikan peforma Arnaut Danjuma saat Villarreal menghadapi Manchester United di Liga Champions, Rabu kemarin.
Pemain asal Belanda itu tampil luar biasa dan mengganggu Diogo Dalot sepanjang pertandingan.
Liverpool dikaitkan dengan kepindahan pemain Belanda itu pada jendela transfer musim panas kemarin, tetapi memutuskan untuk tidak mewujudkan transfer itu.
Danjuma akhirnya pindah Bournemouth ke Villarreal sebagai gantinya.
Selam di klub Liga Spanyol itu, Danjuma sudah mencetak dua gol dalam lima pertandingan La Liga sejauh musim ini.
Arnaut Danjuma dilihat Liverpool sebagai alternatif untuk Sadio Mane di sayap kiri.
Baca juga: Berita Liverpool, The Reds Tanpa Trent dan Thiago, Man City Kehilangan Guendogan, Mendy, Zinchenko
Sutton: Liverpool akan menderita tanpa Salah
Baca juga: Berita Milan, Pioli Sebut Wasit Punya Andil Kemenangan Atletico, Bennacer Bingung, Simeone Akui Ini
Mantan striker Liga Premier Chris Sutton berpendapat bahwa Liverpool akan menderita tanpa pemain kunci mereka Mohamed Salah.
Kondisi itu menjadi perhatiannya jelang laga Liverpool Vs Manchester City pada laga pekan ketujuh Liga Inggris, Ahad (3/10/2021).
Sutton merasa hal itu berkebalikan dari Manchester City yang punya pemain pelapis mumpuni jika kehilangan pemain kunci.
Baca juga: Kronologi Oknum Suporter Geruduk dan Bubarkan Latihan AHHA PS Pati di Karanganyar
Sutton merasa The Cityzens punya kedalaman skuad yang superior.
“Jika Liverpool kehilangan Mohamed Salah selama satu atau dua bulan, mereka akan menderita. Jika Manchester City kehilangan Jack Grealish, mereka punya Phil Foden. Jika mereka kehilangan Raheem Sterling, mereka mendapatkan Riyad Mahrez," kata Sutton.
"Jika mereka kehilangan Kevin De Bruyne, mereka punya Bernardo Silva, belum lagi Gabriel Jesus yang muncul di mana pun Pep Guardiola menyuruhnya pergi. Oh, dan Ferran Torres," tulis Sutton di kolomnya untuk Daily Mail. (oln/*)