Dia mengungkapkan: "Pada saat itu, sedikit kecewa. Ketika ambisi Anda adalah untuk pergi dan Anda bertahan, Anda tidak senang tentang itu. Tapi saya cepat-cepat 'move on' ".

"Sayangnya saya cedera saat bertugas internasional. Saya kembali dengan cepat, saya punya waktu untuk meratapinya sementara tidak ada pertandingan. Ketika saya kembali, saya mencetak gol dan saya tampil bagus sekali lagi," kata Mbappe.

Mbappe melanjutkan untuk membahas minat dari Real, mengakui bahwa mereka telah mengajukan penawaran sementara juga menolak klaim bahwa dia telah menolak beberapa tawaran kontrak dari PSG.

"Ketika saya mengatakan bahwa banyak hal telah didengar, saya berbicara tentang sesuatu yang lain - orang mengatakan bahwa saya menolak enam atau tujuh tawaran perpanjangan kontrak, tidak mungkin!"

"Orang-orang mengatakan bahwa saya tidak ingin berbicara dengan Leonardo, meskipun itu presiden [Nasser Al-Khelaifi] yang ingin mengambil alih," katanya.

"Ketika saya diminta untuk berbicara dengan presiden, saya tidak akan mengatakan tidak. Orang-orang mengatakan saya berencana bermain-main di ruang ganti - sekali lagi, tidak sama sekali."

Keinginan Mbappe yang terdokumentasi untuk mengakhiri kariernya di PSG tak terhindarkan menyebabkan bagian dari Parc Des Princes yang setia untuk menghidupkan ikon mereka.

Banyak pemain pada gilirannya bisa berhenti bermain sama sekali, atau mengalami gangguan dengan basis penggemar sepenuhnya - Mbappe memilih pendekatan yang lebih empatik.

“Saya mengambil masalah ini dengan cara yang berbeda. Saya mengatakan pada diri sendiri bahwa di posisi mereka, saya juga akan mencemooh".

"Dalam transfer ini, siapa yang tahu? Kami mendengar banyak hal. Saya tidak mengatakan pada diri sendiri, 'Setelah semua yang telah saya lakukan, mereka mencemooh saya', tidak, saya menganggapnya sebagai tanda kasih sayang," katanya.