Awal Baru Newcastle United, 13x Lebih Kaya dari Man City, Conte & Haaland Segera Datang?
Kehadiran pemilik baru yang memiliki ambisi dan suntikan dana yang besar membuat Newcastle akan menjadi salah satu klub terbesar di Liga Inggris.
Penulis: deivor ismanto
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Tim Liga Inggris, Newcastle United telah resmi diakuisisi oleh konsorsium milik Pangeran Arab Saudi, Mohammed bin Salman.
Mohammed bin Salman membeli Newcastle United melalui perusahaan konsorsiumnya, Public Investment Fund (PIF).
PIF menggelontorkan dana sebesar 300 juta poundsterling atau setara dengan Rp5,8 triliun untuk menyelesaikan proses akuisisi tersebut.
Pihak Liga Inggris pun telah resmi memberikan pernyataan melalui laman resmi mereka.
Baca juga: Peran Matteo Kovacic di Chelsea, Geser Kante, Andalan Thomas Tuchel dan Duet dengan Jorginho
Baca juga: Berita Liverpool, Peluang Angkut Dusan Vlahovic, Lobi Adeyemi, Virgil van Dijk Nasihati Curtis Jones
“Liga Inggris, Klub Sepakbola Newcastle United dan St James Holdings Limited hari ini telah menyelesaikan perselisihan tentang pengambilalihan klub oleh konsorsium PIF, PCP Capital Partners dan RB Sports & Media,” tulis pernyataan resmi Liga Inggris, pada Jumat (8/10/2021).
Seperti yang dikatakan oleh pihak Liga Inggris, pemiliki saham utama The Magpies dimiliki oleh tiga perusahaan, dan semuanya adalah perusahaan super kaya yang dipegang oleh pemimpin yang memiliki ambisi besar.
Sebanyak 80% Saudi Arabia PIF (Mohammed bin Salman) 10%, PCP Capital Partners (Amanda Staveley) 10%, RB Sports (Jamie Reuben).
Dilansir ESPN, Mohammed bin Salman memiliki harta sebesar 320 miliar poundsterling atau sekitar Rp 6.182,1 triliun, 13 kali lebih kaya dari pemilik Manchester City, Sheikh Mansour, yang hanya memiliki kekayaan 23 miliar poundsterling atau sekitar Rp 469 triliun.
Dengan kekayaan berlimpah, ambisi besar PIF pun terlontar melalui gubernur mereka, Al-Rumayyan.
"Kami sangat bangga menjadi pemilik baru Newcastle United, Salah satu klub paling ternama di sepak bola Inggris,"
"Kami berterimakasih kepada fans untuk kesetiaan luar biasa atas dukungan selama bertahun-tahun. Dan kami tidak sabar untuk bekerja bersama mereka," kata Al-Rumayyan dilansir TeleFootball.
Apa yang dilontarkan oleh Amanda Staveley lebih jelas lagi, ia tak main-main dalam proses jangka panjangnya bersama Newcastle.
"Kami bermaksud untuk menanamkan filosofi persatuan di seluruh Klub, menetapkan tujuan yang jelas, dan membantu memberikan kepemimpinan yang memungkinkan Newcastle United meraih pencapaian besar dalam jangka panjang," Kata Amanda dilansir Jurnalis Skysport, Keith Downie.
Kehadiran pemilik baru yang memiliki ambisi dan suntikan dana yang besar membuat Newcastle United akan menjadi salah satu klub terbesar di Liga Inggris kedepannya.