TRIBUNNEWS.COM - Inter Milan mengincar kemenangan perdananya di Liga Champions musim ini ketika berjumpa dengan wakil Moldova, Sherfii Triaspol, Rabu (20/10/2021) Pukul 02.00 WIB.

Nerazurri harus bangkit, pasca kekalahan pertama di Liga Itaia musim ini melawan Lazio pada akhir pekan.

Kubu Simone Inzaghi kalah skema dan permainan dari mantan timnya dan tentu mengincar kebangkitan kembali melawan Sheriff Tiraspol di San Siro.

Sheriff, sementara itu, telah menjadi bagian dari dongeng di Eropa sejauh ini.

Baca juga: FC Porto vs AC Milan: Ide Gila Rossoneri, Siapkan Duet Singa Tua; Giroud Jadi Tandem Ibrahimovic

Baca juga: Prediksi Line-up Atletico Madrid vs Liverpool di Liga Champions, Momentum Luis Suarez dan Firmino

Mereka telah memenangkan kedua pertandingan mereka termasuk kemenangan tandang 2-1 yang menakjubkan di Santiago Bernabeu.

Raksasa Moldova telah memenangkan lima pertandingan terakhir mereka di semua kompetisi dan menang 4-0 atas Sfintul Gheorghe.

Tim asuhan Yuriy Vernydub memiliki momentum di pihak mereka dan akan berharap untuk mengambil langkah besar menuju lolos ke 16 Besar dengan bermain habis-habisan menghadapi Inter Milan.

Inzaghi dan Inter, sementara itu, tidak memiliki ruang untuk kesalahan.

Kehilangan tiga poin, terutama di kandang sendiri, terbukti merugikan harapan mereka untuk lolos ke babak berikutnya.

Di laga ini, Inter Milan tidak akan diperkuat oleh Stefano Sensi dan Gabriel Brazao yang mengalami cidera.

Inter Milan akan turun dengan skema andalan 3-5-2 mereka.

Itu bisa berubah menjadi 5-3-2 saat bertahan dan membantu tim tuan rumah melawan serangan balik Sheriff yang cukup berbahaya.

Samir Handanovic tampaknya akan menjadi starter di bawah mistar gawang dengan tiga bek Alessandro Bastoni, Stefan de Vrij dan Milan Skriniar di depannya.

Ivan Perisic berjuang untuk tampil mengesankan dalam peran lanjutan melawan Lazio dan bisa kembali ke peran bek sayap di sayap kiri.

Denzel Dumfries bisa menggantikan Matteo Darmian di sayap kanan, dan menawarkan tim tuan rumah alternatif menyerang.

Trio lini tengah Matias Vecino, Marcelo Brozovic dan Nicolo Barella memiliki peran penting untuk dimainkan.

Barella akan menjadi inti dari pergerakan bola ke depan kemungkinan akan jatuh pada Barella yang mahir dalam hal itu.

Pemain internasional Italia tampaknya akan menjadi kekuatan utama kreativitas dari lini tengah dan akan ditugaskan untuk membuat gerakan ofensif.

Semakin baik Vecino dan Brozovic dapat mengontrol lini tengah, semakin mudah tugas rekan setimnya.

Penyerang terbaik Inter, Lautaro Martinez dan Edin Dzeko, tampaknya akan menjadi starter.

Kedua pemain terbukti tidak efektif pada akhir pekan dan akan berusaha untuk menebus kesalahan.

Di kubu Sheriff Triaspol, sang raksasa Moldova sering menggunakan sistem 4-3-3 tetapi bisa berubah untuk kembali ke 4-2-3-1 di San Siro.

Baca juga: Perasaan Hambar AC Milan Tak Kunjung Petik 3 Poin di Liga Champions, Pioli: Kami Kurang Sangar!

Striker Lovro Bizjak adalah satu-satunya pemain yang absen dan Sheriff memiliki skuad yang sepenuhnya fit untuk dipilih.

Georgios Athanasiadis yang impresif adalah pahlawan melawan Real Madrid dan menahan gelombang demi gelombang serangan Spanyol.

Dia tampaknya akan menjadi starter di gawang dan akan berharap untuk mereplikasi apa yang dilakukannya di Santiago Bernabeu.

Dua bek tangguh Danilo Arboleda dan Gustavo Delanto akan melanjutkan kemitraan mereka di jantung pertahanan dengan duo Brasil Cristiano dan Fernando Costanza beroperasi sebagai fullback.

Sebastian Thill dan Edmund Addo akan ditugaskan untuk menempatkan kaki mereka di lini tengah dan memberikan perlindungan untuk barisan belakang.

Seberapa baik duo ini mampu menghentikan Barella bisa membuat perbedaan.

Kretaifitas di lini tengah akan dikomandoi oleh Dimitris Kolovos, kapten Frank Castaneda dan Adama Traore untuk menggunakan sihir mereka dalam serangan itu.

Striker pinjaman Legia Warsawa Jasurbek Yakhshiboev akan diharapkan untuk memimpin lini depan dan mencuri gol.

Tim Moldova kemungkinan besar akan bermain bertahan, dengan mengincar serangan balik cepat di San Siro.

Dengan Ivan Perisic dan Denzel Dumfries kemungkinan akan maju, akan ada ruang bagi Castaneda dan Traore untuk melancarkan serangan.

Banyak juga yang bisa bergantung pada seberapa baik lini tengah Sheriff dapat menjegal Inter Milan di tengah.

Kecuali disiplin taktis dari Simone Inzaghi, lini tengah bisa membuktikan jitu.

Perkiraan susunan pemain

Inter Milan (3-5-2): Handanovic; Bastoni, De Vrij, Skriniar; Perisic, Vecino, Brozovic, Barella, Dumfries; Martinez, Dzeko

Sheriff Triaspol (4-2-3-1): Athanasiadis; Cristiano, Arboleda, Dulanto, Costanza; Tenang, Addo; Castaneda, Kolovos, Traore; Yakhshiboev

(Tribunnews.com/Gigih)