Berita Man United, Ole Menolak Menyerah, Ronaldo Curhat, Prediksi MU Jadi Lumbung Gol Terbukti
Ole enggan menyerah. Dia justru menilai periode sulit ini sebagai momentum 'bouncing', seperti yang sudah pernah dialami Man United sebelumnya
Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Tak ada satu pun hal yang berjalan benar bagi Manchester United saat menjamu Liverpool di Old Trafford, pada laga pekan kesembilan Liga Inggris, Ahad (24/10/2021).
Theater of Dream julukan Old Trafford berubah menjadi panggung mimpi buruk bagi kubu Ole Gunnar Solskjaer dan puluhan ribu penggemar yang memenuhi stadion bersejarah tersebut.
Tertinggal 0-4 di paruh babak, MU malah kebobolan satu gol lagi, plus kehilangan Paul Pogba karena kartu merah.
Penderitaan MU makin lengkap karena stadion kebanggan mereka jadi taman bermain striker Liverpool yang tampil sempurna, Mohamed Salah yang merengkuh gelar man of the match dengan torehan hat-trick plus satu assist.
Baca juga: Live Score Man United Vs Liverpool, MU Digunduli 0-5, Salah Hat-trick, Pogba Kartu Merah
Baca juga: Seperti Elkan Baggott, Pemain Ini Juga Ogah Bela Timnas Indonesia
Hasil itu boleh jadi membuat Ole Gunnar Solskjaer berada di titik terendah dalam kariernya di Man United dan tantangan gelar tampaknya sudah berakhir sebelum dimulai.
Gema #OleOut makin santer saja.
Desakan mundur makin pilu lantaran capaian sang pelatih asal Norwegia itu dibanding-bandingkan dengan tiga pelatih top lain di Liga Inggris.
Liverpool, Manchester City, dan Chelsea semuanya dilatih oleh tiga pelatih pemenang Liga Champions - Jurgen Klopp, Pep Guardiola, dan Thomas Tuchel.
Baca juga: Berita AC Milan, Stefano Pioli Tak Terkesan Drama 6 Gol, Ibra Pencetak Gol Tertua Keempat di Serie A
Ketiganya kini berada di puncak klasemen Liga Premier dengan 22 poin, 21 poin dan 20 poin.
United berada di urutan ketujuh dengan 14 poin menyusul kekalahan telak 5-0 oleh Liverpool di Old Trafford - kekalahan kandang terburuk mereka dari rival terbesar mereka.
Klopp membimbing Liverpool meraih Liga Champions dan Liga Premier dalam musim berturut-turut.
Guardiola telah membawa Man City meraih tiga gelar liga sejak ia bergabung dengan klub itu pada 2016.
Sementara Tuchel membawa Chelsea meraih kejayaan Liga Champions hanya dalam empat bulan masa jabatannya.
Baca juga: Berita Chelsea, Kemunculan John Terry Baru, Tuchel Temukan Posisi Terbaik Hudson-Odoi, Kejar Bayo
Sejatinya, Man United pernah berpeluang menggaet tiga nama top itu. Namun, MU gagal memikat Guardiola.