Fabio Paratici, Sosok di Balik Kedatangan Antonio Conte ke Tottenham, Ambisi Juara Liga Inggris
Reuni Fabio Paratici dan Antonio Conte bisa menjadi bukti bagaimana Tottenham Hotspur berambisi menjadi juara Liga Inggris
Penulis: Gigih
Paling vital di awal kepemimpinan Paratici adalah mendatangkan Andrea Pirlo yang dianggap habis di Milan, dan menunjuk ANtonio Conte sebagai pelatih.
Ia juga mendatangkan Andrea Barzagli dari Wolfsburg, nilai transfernya? 260 ribu Euro, barzagli mencatatkan 206 penampilan selama 8 musim di Juventus.
Baca juga: Liga Champions: Panggung Kebangkitan Juventus, Misi Terselubung Berburu Tiga Poin Penuh
Baca juga: Conte Mengaku Sangat Senang Kembali Latih Klub Liga Premier, Tottenham Miliki Fasilitas Tercanggih
Selain itu, Paratici adalah penyuka aturan Bosman, maka tidak heran banyak pemain gratis didatangkan Juventus.
Dan juga nama-nama yang didatangkan dengan murah seperti Paul Pogba, Arturo Vidal, Carlos Tevez hingga Dani Alves.
Kesuksesan Juventus mendominasi Serie A juga tidak lepas dari kejelian Paratici menyiapkan kedalaman skuad.
Hingga pada 2018 Paratici berubah, karena tuntutan Agnelli.
Presiden klub menginginkan gelar juara Liga Champions, bukan hanya menjadi finalis seperi pada 2015 dan 2017.
Akhirnya Juventus mendatangkan Cristiano Ronaldo dengan harga lebih dari 100 Juta Euro dari Real Madrid.
Namun di sini Paratici belajar bagaimana menangani agen dan perhitungan keuangan.
Setelah transfer Ronaldo, barulah Paratici mulai dikenal, hal ini tidak lepas dari dipromosikannya Paratici sebagai atasan Marotta.
Marotta adalah orang yang menentang ide mendatangkan Ronaldo.
Paratici, memiliki otonomi atas transfer, memiliki peran yang jauh lebih besar, Matthijs de Ligt, pemain lain yang diwakili oleh agen super di Mino Raiola, bergabung pada musim panas berikutnya dari Ajax seharga 68 juta Euro.
Dengan kepergian Marotta, kini Paratici yang harus tampil di depan dan memberikan wawancara media.
Dan setelah sebelumnya sebagian besar tidak terlihat, ia sering gagal menyembunyikan emosinya.
Pada hari debut Ronaldo, ia terlihat menggebrak mejanya saat Juventus unggul dalam pertandingan ketat dengan Chievo.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.