Montenegro vs Turki; Menunggu Umpan Ajaib Hakan Calhanoglu, Nasib Turki Tergantung Hasil Belanda
Turki menyambangi markas Montenegro, Stadion Pod Goricom, Podgorica, Rabu (17/11) dini hari dengan tekad meraup kemenangan.
Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
TRIBUNNEWS.PODGORICA- Turki menyambangi markas Montenegro, Stadion Pod Goricom, Podgorica, Rabu (17/11) dini hari dengan tekad meraup kemenangan.
Hanya itulah satu-satunya cara bagi tim dengan julukan Ay-Yıldızlılar (Bulan sabit bintang) ini untuk membuka peluang lolos dari kualifikasi grup G Piala Dunia 2022.
Nasib Turki ditentukan juga oleh hasil dari duel Norwegia kontra Belanda, yang jadi pesaing utama di grup.
Aturan sederhana untuk Turki adalah: jika menang, mereka akan lolos langsung andai Belanda kalah. Tapi jika mereka menang, dan Belanda menang, maka Turki kebagian ke babak playoff dulu.
Namun, jika kalah, Turki akan tersingkir jika di saat bersamaan Norwegia menang, atau imbang.
Mantan striker Turki, Nihat Kahveci meyakini timnya bisa menundukkan Montenegro, yang duduk di peringkat empat dengan 12 poin, dan sudah pasti tersingkir ini.
Optimismenya terangkat melihat performa gelandang serang Turki, Hakan Calhanoglu yang semakin menawan.
Gelandang Inter Milan ini jadi aktor utama saat Turki melindas Gibraltar 6-0 di laga terakhir.
Kahveci yakin, jika pasukan bulan sabit bintang bermain seperti saat melawan Gibraltar, mereka bisa menghancurkan Montenegro dini hari nanti.
"JIka kita minimal bisa 60 persen seperti saat melawan Gibraltar, kita bakal menang. Kami tampil sangat bagus, dan Calhanoglu begitu brilian, umpan-umpannya seperti umpan Xavi (mantan gelandang Barcelona, Red)," ujarnya memuji.
Calhanoglu, yang musim ini bergabung Inter Milan dari rivalnya, AC Milan, selama ini memang jadi otak permainan Turki. gelandang berusia 27 tahun ini sudah mengemas 14 gol, dan 12 assists dari 65 laga untuk negaranya.
Namun melawan Montenegro bagaimana pun bukan perkara mudah. Mereka tim yang dikenal sangat gigih, dan pantang menyerah dengan determinasi tinggi.
Terbukti, dalam pertemuan pertama di Istanbul (2/9) lalu, Turki ditahan imbang tim tamu 2-2. Padahal, mereka sepertinya bakal menang mudah setelah unggul 2-0 pada babak pertama lewat gol
Cengiz Under, dan Yusuf Yazici.
Montenegro memperkecil lewat gol Adam Marusic di menit ke-40. Dan di pengujung babak kedua, tepatnya di menit ke-97, Montenegro membuat publik Turki menangis setelah tendangan bebas Risto Radunovic membobol gawang tuan rumah.