Striker Persib Frets Butuan Jelaskan Maksud Selebrasi Simbol 'J', Wander Luiz Kurang Dukungan
Setelah mencetak gol, Frets merayakan golnya dengan mengacungkan jari jempol dan telunjuk di depan wajahnya, simbol 'J' terkait dengan Persija?
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Striker Persib Bandung, Frets Listanto Butuan kembali menjadi pembeda hasil laga seusai mencetak gol satu-satunya yang membuat Persib Bandung menang 1-0 atas Persik Kediri pada laga pekan ke-17 Liga 1 2021.
Selain perannya yang mencetak gol penentu kemenangan Maung, selebrasi yang dilakukan Frets Butuan juga jadi sorotan.
Frets Butuan melakukan selebrasi berbeda setelah mencetak gol ke gawang Persik Kediri.
Baca juga: Persib Dianggap Berjudi Rekrut David da Silva, Ifedayo Olusegun Merapat Gantikan Wander Luiz?
Frets Butuan mencetak gol di menit 17 pada laga yang berlangsung di Stadion Sultan Agung, Bantul, Minggu 12 Desember 2021.
Pemain sayap kiri itu menendang bola dengan kaki kiri setelah memanfaatkan penyelamatan kiper Persik.
Baca juga: Enam Pemain Habis Kontrak, David da Silva Datang, Persib Ditinggal Wander Luiz Susul Geoffrey?
Baca juga: Para Pemain yang Dikabarkan Gabung ke Persija: Dari Ciro Alves, Irfan Jaya Hingga Wiljan Pluim
Bagi Persib, ini kemenangan penutup Seri III setelah dua laga terakhir ditunda karena tim nasional sedang bermain di Piala AFF 2020.
Setelah mencetak gol, Frets merayakan golnya dengan mengacungkan jari jempol dan telunjuk di depan wajahnya.
Pemilik nomor punggung 21 itu lantas mencium dua jarinya tersebut sambil menghadap ke bangku para pemain cadangan Pangeran Biru.
Baca juga: Jelang Laga Indonesia Vs Vietnam, Wonderkid Ini Jadi Kesayangan Baru Shin Tae-yong, Baggott Cadangan
Satu di antara pemain yang duduk di bangku cadangan adalah striker asal Belanda, Geoffrey Castillion.
Frets menyebut, selebrasi itu merupakan penghormatan dia kepada pemain yang bergabung dengan Pangeran Biru pada tahun 2020.
"Enggak ada hal lain, ini penghormatan saya untuk Geoffrey. Setelah mencetak gol, dia biasa melakukan selebrasi ini karena cintanya kepada dua anaknya yang namanya diawali huruf J. Jari ini huruf J," kata Frets, Senin 13 Desember 2021, dilansir laman resmi Persib.
Baca juga: Selain Geoffrey, Ini Daftar Pemain yang Pergi dari Persib Musim Ini, Ezechiel Mau Balik, Maung Ogah
Kerja sama antara Persib dan Castillion telah berakhir.
Selama berbaju Persib, ia tampil dalam 16 laga dengan total menit bermain 765 menit.
Ia juga mengemas lima gol, dua di Liga 1 2020 dan sisanya di paruh pertama musim ini.
Posisinya akan digantikan David da Silva. Dia sudah diperkenalkan secara resmi oleh manajemen.
Baca juga: Berita Chelsea, Christensen Bikin Barca-Milan Gigit Jari, Pulisic Diuber Si Raksasa yang Terluka
Wander Luiz Kurang Dukungan
Baca juga: Pelatih Vietnam Sekak Pelatih Malaysia yang Lagi Pusing Karena Covid-19: Kenapa Tak Bawa 30 Pemain?
Pada laga melawan Persik Kediri, Persib hanya mampu menyarangkan satu gol lewat Frets Butuan.
Mantan pemain Persib Bandung, Tantan memberikan analisis ada hal yang mesti dibenahi di sektor lini tengah Maung.
Indikasinya, striker Persib Wander Luiz kurang mendapat suplai bola. Ini juga yang menyiratkan kenapa Wander Luiz cenderung melempem musim ini.
Baca juga: Empat Pemain Tambahan yang Gabung Timnas Indonesia Jelang Lawan Laos, Egy Sudah Bisa Gabung?
Berikut analisis lengkap dari Tantan :
"Walaupun cuman menang tipis yang terpenting mengamankan tiga poin dulu. Tetapi kalau dilihat keseluruhan pemain terlalu terburu-buru untuk melempar bola ke depan.
Biasanya kalau babak pertama menekan terus babak kedua jadi terbalik tertekan biasanya faktor stamina juga.
Saya melihat seperti itu di pertandingan tadi.
Soal lini depan, Wander Luiz menurut saya mungkin kurang umpan-umpannya.
Soalnya Wander Luiz ditempel sama lawannya berlapis.
Sudah lepas dari pemain asing Persik, ada yang lokal jadi ya susah pergerakan juga.
Mungkin juga si lawan sudah tahu karakter Wander Luiz jadi bisa membuatnya mati kutu.
Baca juga: Persib Dianggap Berjudi Rekrut David da Silva, Ifedayo Olusegun Merapat Gantikan Wander Luiz?
Sementara lini tengah di babak kedua sedikit menurun karena kehilang Marc Klok.
Mungkin penggantinya juga dalam hal ini Abdul Aziz kurang menit bermain.
Biasanya pemain ini kalau masuk di babak kedua membutuhkan waktu untuk adaptasi dari segi pemanasan atau apa.
Jadi memang ketika Persib kehilangan Klok cukup terasa utamanya di lini tengah.
Saya perhatikan siapapun lawan Persib harus diantipasi.
Karena setiap tim yang menghadapi Persib motivasinya akan lebih tinggi. Termasuk pemain Persik pada pertandingan ini.
Jadi dari pemain Persib juga harus waspada di situ dan meningkatkan motivasi lagi.
Sebab Persib harus memiliki motivasi yang lebih tinggi lagi agar tak kalah.
Di putaran kedua kekuarangan apa saja yang harus diperbaiki pelatih lebih tahu.
Baca juga: Enam Pemain Habis Kontrak, David da Silva Datang, Persib Ditinggal Wander Luiz Susul Geoffrey?
Tetapi kalau dilihat dari permainan kayak kemarin melawan Persebaya, di babak pertama mendominasi memperagakan permainan menekan terus nah babak kedua menjadi terbalik mungkin kalau dilihat dari situ mungkin stamina juga.
Selain itu, saya rasakan kebanyakan bermain di luar itu ada faktor jenuh. Biasanya dulu kalau kita satu minggu di luar satu minggu di Bandung.
Istilahnya faktor kejenuhannya tidak ada jadi keobatin sama keluarga apalagi di stadion ada bobotoh itu akan menjadi salah satu motivasi buat para pemain." (Giri/Ferdyan Adhy Nugraha/TribunJabar)
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Makna Selebrasi Frets Butuan Setelah Cetak Gol ke Gawang Persih, Ada Hubungannya dengan Castillion