Chelsea Vs Tottenham Derbi London Liga Inggris, Ujian Sekaligus Reuni Antonio Conte
Chelsea akan menjamu Tottenham Hotspur dalam pertandingan Liga Premier yang akan digelar di Stamford Bridge, London, Minggu (23/1).
Penulis: Muhammad Barir
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Chelsea akan menjamu Tottenham Hotspur dalam pertandingan Liga Premier yang akan digelar di
Stamford Bridge, London, Minggu (23/1).
Duel ini bagi pelatih Spurs adalah ujian ketangguhannya, derbi London, dan juga reuni bersama Chelsea.
Ini adalah pertandingan Liga Premier Ke-10 bagi Antonio Conte sejak mengambil alih Spurs. Dan dalam 9 pertandingan liga Premier yang sudah digelar, sekalipun Conte belum terkalahkan.
Secara berturut-turut Conte menorehkan hasll fantastis, menang 6 pertandingan dan imbang di 3 pertandingan lainnya.
Baca juga: Siaran Langsung Bola Malam Ini: Arsenal vs Burnley di Mola TV, Chelsea vs Tottenham Live SCTV
Pertandingan terakhir, Spurs menang dramatis atas Leicester dengan skor 3-2 dengan 2 gol dicetak pada 2 menit masa injury.
Meski demikian, Conte mengakui kalau pertandingan melawan Chelsea ini datang pada masa yang kurang tepat.
Dalam 4 pertemuan terakhir Tottenham selalu kalah dari Chelsea di semua kompetisi (Liga Premier dan EFL Cup).
Sejak menang 3-1 di Liga Premier 2018, Tottenham tidak pernah bisa menang atas Chelsea di 6 laga Liga Premier. 5 kali kalah dan 1 kali imbang.
"Saya tidak tahu apakah ini waktu yang tepat untuk menghadapi Chelsea. Kita akan bertanding menghadapi tim yang sangat kuat. Kita sedang menghadapi masalah banyak pemain yang cedera," kata Conte di video jumpa pers sebelum laga.
"Tentu saja, kami akan berusaha memberikan yang terbaik yang kami bisa melawan Chelsea. Mereka mengalahkan kami di dua pertandingan lalu, dan kami berusaha belajar dari kesalahan itu danmemperbaikinya," kata Conte.
Baca juga: Prediksi Line-up Chelsea vs Tottenham Hotspurs di Liga Inggris, Duel Lukaku dan Harry Kane
Sedangkan Chelsea baru menorehkan rekor terburuk tak menang di era pelatih Thomas Tuchel di liga Premier.
The Blues tak menang dalam empat laga liga Premier terakhir. Dimulai sejak Chelsea menjamu Brighton yang berakhir 1-1, kemudian Chelsea bermain imbang 2-2 dengan Liverpool, kemudian kalah 0-1 dari Man City.
Dan pada pertandingan dini hari tadi, Chelsea juga kembali bermain imbang 1-1 melawan Brighton.
Manajer Chelsea Thomas Tuchel mengakui timnya perlu memperbaiki sikap mereka jelang laga melawan Tottenham jika mereka ingin menghindari persaingan hanya untuk berada di empat besar.
"Saya bisa melihat, saya bisa merasakan dari diri saya sendiri dan dari tim, bahwa emosi mengambil alih, mungkin frustrasi, mungkin kekecewaan," kata Tuchel tentang penampilan timnya.
"Kami harus memastikan bahwa kami berada dalam sikap yang berbeda dan pola pikir yang berbeda, dan dalam kondisi prima, karena kami memiliki pertandingan besar yang akan datang pada hari Minggu," katanya.
Baca juga: Berita Chelsea, Sikap Ambigu Rudiger, Tuchel Balas Conte: Ingatkan Pemain Jangan Tertipu
Chelsea berada di peringkat ketiga sedangkan Spurs berada di peringkat 5. Namun Spurs baru melakoni 19 pertandingan, punya empat laga lebih sedikit dari Chelsea. The Blues sudah melakoni 23 laga.
“Aneh melihat pertandingan dan melihat tim bersaing di area di klasemen yang sama dan memiliki empat pertandingan lebih sedikit. Ini bisa menimbulkan kesan yang salah bahwa Anda nyaman di depan padahal tidak," kata Tuchel.
Conte memuji semangat juang para pemainnya yang tidak pernah putus asa.
Klubnya masih perlu diperkuat meski tampil bagus saat dia bersiap untuk pertandingan melawan mantan klubnya Chelsea.
Spurs secara ajaib bangkit dari ketinggalan 2-1 untuk menang 3-2, berkat dua gol dari pemain pengganti Steven Bergwijn.
Itu terjadi setelah pertandingan yang kemenangannya harus ditentukan gol telat lainnya melawan Watford, di mana Davinson Sanchez mencetak gol pada menit ke-96 untuk meraih kemenangan 1-0.
Tetapi Conte mengatakan pada konferensi pers pra-pertandingannya pada hari Jumat bahwa dia tidak terbawa oleh kenangan menang dramatis itu.
"Anda harus sangat tenang dan menjalani pertandingan demi pertandingan," katanya.
“Jangan lupa bahwa kami menang melawan Watford di menit terakhir, kami menang melawan Leicester di menit terakhir, saya harus realistis dan yang pasti saya senang," katanya.
(Tribunnews/mba)