Ini Respons dari Klub Spartak Moscow dan Timnas Rusia Terkait Larangan Tampil di Laga Internasional
Klub dan timnas Rusia langsung memberikan respons atau jawaban atas sanksi yang diberikan FIFA dan UEFA kepada mereka.
Penulis: Muhammad Barir
Saat itu, Polandia menyebut sikap FIFA tidak dapat diterima, membuat proses kualifikasi untuk acara pameran sepak bola Piala Dunia menghadapi situasi yang kacau.
Badan pengurus FIFA memperingatkan bahwa mereka sedang mempertimbangkan sanksi akhir terhadap Rusia sebagai hukuman atas invasi berdarah mereka ke Ukraina.
Setelah tiga hari hening, FIFA malah memerintahkan Rusia untuk memainkan pertandingan kandang internasional di tempat netral di mana bendera dan lagu kebangsaan mereka akan dilarang.
Tim Rusia akan dikenal sebagai Persatuan Sepak Bola Rusia.
FIFA mengatakan dialog dengan organisasi olahraga lain untuk menentukan langkah-langkah tambahan termasuk kemungkinan pengecualian dari kompetisi Piala Dunia.
Namun, dalam beberapa menit setelah pengumuman, FA Polandia sekali lagi menegaskan bahwa mereka tidak akan bermain melawan Rusia dalam play-off Piala Dunia yang dijadwalkan, terlepas dari tempatnya.
"Keputusan FIFA hari ini benar-benar tidak dapat diterima," tulis presiden FA Polandia, Cezary Kulesza di Twitter dikutip dari channelnewsasia.
"Kami tidak tertarik untuk berpartisipasi dalam permainan penampilan ini. Sikap kami tetap utuh: Tim Nasional Polandia TIDAK akan BERMAIN dengan Rusia, tidak peduli apa nama tim itu."
Jadwal awal, Polandia akan bermain di Moskow pada 24 Maret dengan pemenang akan menjamu Republik Ceko atau Swedia lima hari kemudian.
Undian untuk putaran final Piala Dunia, yang akan digelar di Qatar pada November dan Desember, adalah pada 1 April.
Swedia dan Republik Ceko mengikuti langkah Polandia.
"Kami sebelumnya telah mengumumkan bahwa kami tidak ingin menghadapi Rusia dalam situasi seperti ini (setelah invasi) dan ini tetap terjadi sampai pemberitahuan lebih lanjut," kata presiden FA Swedia Karl-Erik Nilsson.
Sebelum keputusan lebih tegas dibuat, pada awalnya FIFA hanya memberi tiga larangan kepada Timnas sepak bola Rusia sebagai respons invasi Rusia ke Ukraina.
Ketiga larangan tersebut adalah Timnas Rusia tidak boleh mengibarkan bendera dan mengumandangkan lagu kebangsaan, main laga kandang di tempat netral, serta mengubah nama menjadi Footbal Union of Russia (RFU).
Setelah mendapat desakan dari Polandia dan negara-negara lainnya, FIFA akhirnya memberikan sanksi lebih tegas.
Mereka melarang Rusia tampil di kompetisi FIFA, termasuk Piala Dunia 2022.