Dua Laga Farmel FC Bertabur Kontroversi, Bandung United dan Persikota Ungkap Fakta Soal Wasit
Dua tim yang melawan Farmel FC merasakan bagaimana 'kejamnya' wasit. Apa yang terjadi? Bandung United dan Persikota ungkap fakta ini soal wasit
Penulis: Abdul Majid
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
“Ya saya pikir begini sebenarnya kalau kami mau objektif, semua orang bola bisa melihat seperti apa yang terjadi di lapangan saya tidak menilai subjektif sendiri. Jadi apakah ini sebuah kesalahan, sebuah kekhilafan atau sebuah kesengajaan dan prihatin ya yang harus didalami ya, kenapa harus berhadapan dengan tim itu-itu juga kejadiannya,” kata Yoyo saat dihubungi Tribunnews, Selasa (8/3/2022).
“Jadi seolah-olah ada yang mengatur ini terus berjalan,” sambungnya.
Bagi Yoyo, kompetisi ini bukan hanya sekadar menang dan kalah.
Klub Liga 3 yang dihuni pemain-pemain muda seharusnya benar-benar mendapatkan perhatian bukan malah merusak motivasi para pemain muda.
Baca juga: Persib Bandung Cemas Ancaman Krisis Pemain dan Digembosi Wasit di Enam Laga Sisa Liga 1 2021
Tak hanya itu, kejadian seperti ini apabila terus berlanjut justru akan membuat orang yang semangat membangun sepakbola Indonesia akan hilang kepercayaannya.
Terlebih kompetisi merupakan hulu pemain sepakbola Indonesia yang nantinya berguna untuk membentuk Timnas Indonesia yang berkualitas.
“Saya pikir, terus terang buat kita yang membina dari bawah dan buat orang-orang yang menjadi korban, ini akan melemahkan mereka yang membangun, akan melemahkan semangat orang yang berkontribusi terhadap sepakbola,” kata Yoyo.
“Kita tak muluk-muluk, saya cuma mau berkontribusi, siap tahu ada satu dua anak bisa memperkuat Timnas ke depan tapi kalau seperti ini semangat kita dihancurkan,”
“Saya pikir dalam pembinaan kan sepakbola bukan soal menang kalah kan tapi juga harus bisa membangun secara keseluruhan terus juga bisa berkontribusi supaya kita secara nasional bisa menunjukkan jati diri kita di level internasional, apalagi muaranya ke timnas. Yang harus diingat ini ajang memilih pemain,” katanya.