Makin Gacor Mo Salah, Makin Abu-abu Pula Kontraknya di Liverpool, The Reds Siapkan Opsi Mengejutkan
Menjual Salah dengan harga selangit, lalu mendatangkan pemain lain dengan usia yang lebih muda dapat menjadi opsi bagi Liverpool.
Penulis: deivor ismanto
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
TRIBUNNEWS.COM - Cemerlangnya penampilan Mohamed Salah memang membuat Liverpool makin superior dan membantu The Reds untuk meraih trofi.
Terakhir, sumbangan satu gol Mohamed Salah sukses mengantar Liverpool membawa pulang tiga angka dari markas Brighton dalam pekan ke-29 Liga Inggris pada (12/03/2022).
Nama Mo Salah pun masuk dalam buku rekor The Reds sebagai pemain ketiga yang berhasil mencetak 50 gol lebih dalam laga tandang Liverpool.
Sebelumnya, sudah ada nama Michael Owen dan Steven Gerrard yang masing-masing sudah mencetak 55 dan 51 gol dalam laga tandang.
Jelas torehan mentereng pemain asal Mesir itu membuat Liverpool semakin bertaji, namun juga mengakibatkan mahalnya harga kontrak yang diminta sang pemain.
Baca juga: Hasil Brighton vs Liverpool di Liga Inggris, The Reds Menang 0-2, Mohamed Salah Panen Rekor
Baca juga: Hasil Liga Inggris: Viva Ronaldo, Manchester United Kalahkan Tottenham Lewat 3 Gol CR7
Kontrak Mohamed Salah hanya tersisa satu tahun lagi bersama Liverpool. Namun hingga saat ini tak ada kesepakatan perpanjangan kontrak antar kedua belah pihak.
Mo Salah yang terus menunjukkan performa gemilang bersama Liverpool musim ini membuat dirinya sedikit jual mahal dengan berharap kenaikan gaji yang tak sedikit.
Kontrak sang pemain yang akan berakhir pada 2023 membuat Liverpool terus melakukan negosiasi.
Namun hingga saat ini, belum ada kata sepakat antara pihak Salah dan The Reds.
Mohamed Salah sejauh ini memiliki gaji sebesar 200.000 Poundsterling per pekan bersama Liverpool.
Dilansir Si.com, pria asal Mesir itu meminta gaji dua kali lipat dari yang ia dapat sekarang, atau sebesar 400.000 Poundsterling per pekan.
Nominal tersebut memang sepadan dengan kontribusi yang beri untuk Liverpool.
Namun, pihak The Reds akan berpikir dua kali untuk membayar Salah sebanyak itu.
Terlebih saat ini Liverpool berada di posisi kedua setelah Manchester City terkait pengeluaran terbanyak untuk gaji pemain.